Sumber :
- Fajar Ginanjar - VIVA.co.id
VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan munculnya sampah bekas kabel di gorong-gorong sekitaran Ibu Kota diduga merupakan sabotase. Menurut Ahok Sampah tersebut sengaja dibiarkan agar Jakarta tergenang banjir.
Menanggapi hal tersebut, praktisi intelijen Fauka Nur Farid meminta mantan Bupati Belitung Timur itu tidak terburu-buru menyimpulkan.
"Itu kan pengerjaan kabel ilegal dibuang, tidak izin takut ketahuan dibuang ke gorong-gorong, sabotase dari mana?" kata Fauka di Jakarta, Kamis 3 Maret 2016
Mantan perwira Badan Intelijen Strategis (Bais) itu menambahkan, curahan hati Ahok ke publik justru mengesankan ia ingin mencari popularitas. Ahok, lanjut Fauka, ingin menunjukkan dirinya telah dianiaya lantaran adanya sabotase.
"Seakan-akan dia (Ahok) dianiaya. Tidak bisa begitu, seakan-akan dizalimi, cari popularitas," ujarnya
Fauka berpendapat, keluhan disabotase, merupakan strategi yang digunakan untuk memancing konstituen jelang pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017 mendatang.
"Ngaku disabotase, padahal kan ini karena pengawasannya lemah," tambahnya.
Seperti diketahui, sebanyak 17 truk sampah milik Pemprov DKI telah mengangkut sampah kabel dari gorong-gorong disekitar patung kuda Jalan Medan Merdeka Barat.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Seakan-akan dia (Ahok) dianiaya. Tidak bisa begitu, seakan-akan dizalimi, cari popularitas," ujarnya
