- Anwar Sadat - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Warga di sekitar Rumah Sakit Jantung Jakarta, Matraman Raya, Jakarta Timur, digegerkan dengan ditemukannya mayat seorang sopir di dalam Taksi Sepakat yang terparkir di tepi jalan.
Sopir yang belakangan diketahui bernama Santoso Kusnandi, ditemukan tak bernyawa dalam posisi terbaring di kursi depan mobil.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Metro Matraman, AKP Sutikno, mengatakan, saat dilakukan olah tempat kejadian perkara, tidak ditemukan tanda-tanda tindak kejahatan pembunuhan di lokasi.
Dan, saat jasad Santoso diperiksa, polisi tak menemukan luka dan bekas tindak kekerasan di tubuhnya. Diduga kuat, Santoso tewas karena keracunan gas karbon monoksida (CO).
Karena, menurut Sutikno, saat jasad Santoso ditemukan, mesin mobil dalam kondisi mati, sedangkan pendingin ruangan atau AC, dalam kondisi menyala.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan, masih kita selidiki apakah akibat keracunan atau tidak. Karena korban tewas dalam keadaan mesin mobil mati, namun AC menyala," ujarnya.
Setelah dilakukan identifikasi, petugas kepolisian membawa jasad Santoso ke kamar mayat Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.
MK Putuskan Sengketa Pilpres 2024 Besok, Jusuf Kalla: Apapun Hasilnya Kita Terima
Wakil Presiden RI 2004-2009 dan 2014-2019, Jusuf Kalla, menegaskan akan menerima apapun nanti hasil dari putusan sengketa Pilpres 2024 yang akan diputuskan oleh MK besok.
