- Humas PT KCJ
VIVA.co.id – Sebuah bus TransJakarta bernomor polisi B 7258 TGB, terlibat kecelakaan dengan kereta di erlintasan kereta api Maspion Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Akibat kecelakaan ini, bus gandeng TransJakarta badan bagian depannya ringsek dan terdorong ke sungai yang ada di sebelah rel tersebut.
Saat ini, petugas gabungan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI), Dinas Pemadam Kebakaran, maupun Polri, sudah ada di lokasi untuk proses evakuasi.
"Kecelakaan itu melibatkan kereta jarak jauh KA Senja Solo," jelas Humas PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), Eva Chairunnisa, saat dikonfirmasi, Kamis, 19 Mei 2016.
Meski begitu, Eva tidak mendapatkan laporan kronologi peristiwa ini, karena kecelakaan tidak melibatkan Kereta Rel Listrik (KRL) yang menjadi wewenang PT KCJ. "Untuk kronologi lebih baik ke polisi atau KAI, tapi prinsipnya kereta sudah sesuai jalur perlintasan," ungkapnya.
Sementara itu, dari pantauan VIVA.co.id, di perlintasan sebidang Rajawali-Kampung Bandan, bus gandeng TransJakarta dengan nomor TJ 0197 yang melayani koridor 5 itu sedang berjalan dari arah Kampung Melayu menuju Ancol. Saat ini, badan bus masih terjebak di antara rangka dua jembatan.
Belum diketahui ada tidaknya korban dalam peristiwa ini, termasuk kronologi kecelakaan ini sampai bisa terjadi. Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas di sekitar lokasi juga mengalami gangguan.
Satu Keluarga jadi Korban saat Mobil Tertabrak KA di Tebing Tinggi, Ibu dan Anak Tewas
Dari keterangan saksi, dalam insiden tabrakan maut itu, KA sempet seret mobil sejauh 500 meter. Dua orang tewas di lokasi, dua lainnya kritis.
