Ledakan Got di Depok Guncangannya Mirip Gempa

Rumah di Depok yang mengalami kerusakan parah akibat ledakan.
Sumber :
  • Viva.co.id/Zahrul Darmawan

VIVA.co.id – Sedikitnya dua rumah di kawasan Pondok Sukmajaya Permai, Depok, Jawa Barat, rusak setelah ledakan keras mengguncang permukiman tersebut tadi pagi. Warga mengatakan, ledakan yang terjadi juga menimbulkan guncangan mirip gempa.

Tim Jaguar Gerebek Lokasi Penyanderaan, Endingnya Bikin Ngakak

Tak hanya merusak rumah dan warung, ledakan ini juga membuat seorang warga terpaksa dilarikan ke rumah sakit, Minggu 3 Juli 2016. Sejumlah saksi mata menuturkan, ledakan bersumber dari saluran air (got) yang ada di sepanjang permukiman.

Sesaat sebelum meledak, warga sempat dikejutkan dengan kobaran api, sekitar pukul 08:30 WIB.

Begal Sadis Beraksi Lagi, Driver Ojol Luka-luka dan Motornya Dicuri

“Iya bunyinya keras kaya bom. Sebelum meledak di gorong-gorong itu (depan rumah), ada api dulu yang muncul. Baru dah, meledak booom, guncangannya kaya gempa. Ini kaca pada pecah, plafon jebol, dan tembok hancur,” ucap Setiawati warga Blok F 6/17 yang rumah berikut warungnya hancur.

Selain Setiawati, warga yang terkena dampaknya adalah Dusnawati (58), warga Blok F6/12, yang rumahnya satu deret dengan aliran got. Dusnawati terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar.

Jelang Pilwalkot, Tokoh Muda Depok Ini Temui Badrul Kamal

Tercatat, ada sekitar lima rumah yang terkena dampak ledakan tersebut. Namun, hanya dua rumah yang mengalami rusak parah. Sisanya hanya mengalami kerusakan pada bagian pagar.

“Apinya keluar gede, itu dari saluran got. Saya sama warga lainnya panik apalagi pas dengar bunyi ledakan yang keras. Nah, kalau api kami padamin pakai pasir dan air,” kata Hairul Anwar, warga lainnya.

Sementara itu, polisi telah memasang garis pembatas di sekitar lokasi kejadian. Tim Gegana juga telah diturunkan untuk mengetahui secara pasti penyebab ledakan tersebut.

“Saat ini kasusnya masih kami selidiki. Ada beberapa saksi yang telah kami periksa. Untuk perkembangan selanjutnya, tunggu hasil olah TKP,” ujar Kapolresta Depok, Komisaris Besar Harry Kurniawan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya