Sekolah di Fatmawati Rawan Ambruk

VIVAnews - Minimnya perbaikan sekolah, membuat murid dan sejumlah guru di SMPN 86, Jalan Fatmawati, Komplek BNI 46, Cilandak, khawatir bangunan sekolah rawan ambruk. Sejak 34 tahun berdiri, gedung sekolah tak pernah direnovasi.

Sejumlah kusen dan plafon kelas dan perpustakaan sekolah tersebut banyak yang keropos. “Kayu kusen, plafon dan lisplang yang ada sebagian sudah keropos serta rawan ambruk,” ujar Supardiono, Wakil Kepala Sekolah SMP N 86, Cilandak, Kamis 6 Agustus.

Menurut dia, kerusakan sejumlah bagian di sekolah itu seharusnya mendapatkan perhatian serius jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Seharusnya mereka memperhatikan sarana dan pelayanan sekolah agar tak mengganggu kenyamanan dan ketenangan belajar-mengajar.

Dirinya mengakui sudah mengajukan usulan perbaikan sejak 2005. Namun sampai saat ini belum juga dilakukan renovasi. "Kita sudah pernah mengajukan berbaikan tahun lalu, namun petugas dari diknas baru melakukan verifikasi," ujarnya.

Salah satu pengurus perpustakaan SMPN 86, Zubaidah, 35, mengaku takut dengan kondisi ruang yang rawan ambruk. "Kita dibayangin rasa cemas, begitu juga murid-murid lainnya," kesalnya.

Bukan hanya itu, jika saat hujan, proses belajar-mengajar pun menjadi terganggu karena kucuran air dari atap sekolah. "Biasanya kita pakai baskom untuk menampung air hujan, sementara proses belajar masih terus berlangsung," ujar lirih.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024