Pilkada Jakarta 2017

Djarot Senang Dapat Pesaing Sandiaga dan Mardani

Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat
Sumber :
  • VIVA.co.id/M. Ali. Wafa

VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, merasa senang karena akhirnya warga Jakarta sudah memiliki satu pasang calon pemimpin dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.

Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta

Hal itu disampaikan Djarot setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra secara resmi memasangkan Sandiaga Uno dengan Mardani Ali Sera untuk maju di Pilkada DKI.

"Bagus, Uno-Mardani, minimal kami ada pesaingnya. Semakin banyak, semakin baik. Alhamdulillah Jakarta sudah ada satu pasang," ujar Djarot saat ditemui usai  peresmian Kampus IV Universitas Brawijaya di Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Sabtu, 10 September 2016.

KPU DKI Sudah Antisipasi Banjir saat Proses Pemungutan Suara Pilgub 2024

Djarot berharap, dengan adanya duet Sandiaga-Mardani, maka hal itu akan memunculkan hadirnya pasangan lain. "Sehingga jangan sampai (pemilihan) Jakarta calonnya tunggal," katanya.

Pernyataan Djarot pun menimbulkan tanda tanya, sejauh mana persiapan partai berlambang banteng untuk maju dalam pemilihan nanti, apakah akan berkoalisi atau tidak.

Komjen Dharma Pongrekun Konsultasi Syarat Cagub Perseorangan ke KPU DKI

"Lah kami kan bisa mengusung sendiri, ya kan enggak ada istilah koalisi, tidak ada dalam undang-undang. Yang ada undang-undang gabungan partai politik. Nah, PDI Perjuangan di DKI bisa mengusung sendiri," katanya.

Menurut Djarot, jika ada partai lain yang ingin ikut mendukung, PDI Perjuangan akan membuka pintu selebar-lebarnya.  "Ya bagus, Alhamdulillah. Kalau Gerindra sudah mengusung sendiri, berarti itu kan pesaing," kata Djarot. (ase)

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Januari 2024

Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh

Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya tidak mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Partai

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024