Ayo Berburu Uang Baru Pecahan Rp 2.000

VIVAnews - Bank Indonesia resmi menerbitkan uang kertas baru pecahan Rp 2.000 sebagai alat pembayaran yang sah di Indonesia pada 9 Juli lalu. Uang bergambar Pangeran Antasari itu sudah mulai beredar di masyarakat.

Bank Indonesia telah mendistribusikan uang kertas baru itu ke sejumlah bank. "Sejak akhir Juli lalu, sudah mulai diedarkan," kata seorang staf Bank UOB Buana, Kamis 13 Agustus 2009.

Masyarakat bisa mendapatkan uang kertas baru itu langsung ke Bank Indonesia. Namun, penukaran uang kertas pecahan Rp 2.000 itu juga dapat dilakukan di sejumlah bank lainnya. "Jumlahnya masih terbatas," ujarnya.

Seiring peredaran uang kertas Rp 2.000 itu, pemerintah akan menarik secara perlahan uang kertas pecahan Rp 1.000. "Informasi yang kami terima demikian."

Selebgram Meli Joker Bunuh Diri, Pemuda Indonesia Disebut Rentan Alami Gangguan Mental

Riri, karyawan swasta yang tinggal di kawasan Radio Dalam, mengatakan, telah mendapat uang kertas baru itu sejak akhir Juli lalu. "Tapi saya baru punya lima," ujarnya.

Uang kertas baru pecahan Rp 2.000 berwarna dominan abu-abu dengan unsur pengaman berupa tanda air bergambar Pangeran Antasari. Uang juga dilengkapi benang pengaman bertuliskan BI2000 berulang-ulang yang tertanam di kertas uang. Di bawah sinar ultraviolet, benang akan memendar merah.

Uang kertas pecahan baru ini juga mengakomodasi kebutuhan para tuna netra dengan menyediakan kode tertentu (blind code) di samping kanan bagian muka uang yaitu berupa kotak persegi panjang yang dicetak secara intaglio.

Konpers 2 Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba ke Pesawat

Lion Air Buka Suara soal 2 Pegawainya Ditangkap Kasus Penyelundupan Narkoba

Lion Air Group angkat bicara soal kabar yang beredar yang menyebutkan dua pegawai mereka ditangkap polisi karena terlibat penyelundupan narkoba.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024