Status Enam Orang yang Ditangkap dalam OTT Kemenhub

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Syaefullah

VIVA.co.id – Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan, sejauh ini kemungkinan tersangka dalam kasus pungutan liar (pungli) di Kantor Kementerian Perhubungan mencapai enam orang.

Ramp Check Angkutan Lebaran 2024, Dishub Tangerang: Bus Pakai Klakson Telolet Tak Laik Jalan

"Sementara ini pihak-pihak yang diambil keterangan itu ada sekitar setidak-tidaknya yang diduga kuat menjadi tersangka itu jumlahnya enam," katanya, di Kantor Kemenhub, Jakarta, Selasa, 11 Oktober 2016

Namun, ia menjelaskan bahwa status keenam orang yang dibawa dari Kemenhub masih diperiksa sebagai saksi.

Rehabilitasi Pasca Bencana, Jokowi: Gedung RSUD Anutapura Palu Pertama Pakai Sistem Shockbreaker

"Belum dapat dipastikan status yang bersangkutan menunggu 24 jam. Rencananya, pada malam ini selesai upaya penggeledahan berbagai dokumen yang diperlukan oleh penyidik, maka akan dibawa sementara ke kantor Direktorat Reskrim Khusus Polda Metro Jaya," kata dia.

Esok hari (Rabu, 12 Oktober 2016), Boy mengatakan bahwa hasil pemeriksaan keenam orang itu akan dibeberkan pihak kepolisian pada masyarakat.

Jokowi Resmikan Bandara SIS Al-Jufri dan Tiga Bandara di Sulawesi

"Dan, oleh karena itu, besok akan disampaikan hasil atau status pada masing-masing yang diduga terlibat di dalam urusan pungutan liar yang terjadi, yang hari ini tertangkap tangan," ucapnya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) Resmikan Pelabuhan Wani Sulawesi Tengah

Jokowi Senang Pelabuhan Wani dan Pantoloan Berdiri Kokoh Lagi Usai Diguncang Tsunami Palu 2018

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meresmikan rehabilitasi dan rekonstruksi Pelabuhan Wani dan Pelabuhan Pantoloan di Kawasan Teluk Palu, Kabupaten Donggala, Sulawesi

img_title
VIVA.co.id
27 Maret 2024