Di depan Massa, Kapolda Metro Janji Kawal Proses Hukum Ahok

Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan bersama Pangdam Jaya Mayjen Teddy Lhaksmana
Sumber :
  • VIVA/Foe Peace

VIVA.co.id – Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) M Iriawan bersama dengan Panglima Kodam (Pangdam) Jaya, Mayjen Teddy Lhaksmana turut hadir di tengah-tengah massa yang tengah melakukan aksi di depan Balai Kota DKI Jakarta.

Ratusan Pengunjuk Rasa Anti-Perang Ditangkap di Seluruh Rusia

Bahkan, kedua Jenderal bintang dua itu sempat naik ke atas mobil komando milik massa. Keduanya menaiki mobil komando setelah sebelumnya mengelilingi lokasi unjuk rasa dengan berboncengan bersama menggunakan motor trail. Di atas mobil komando, keduanya pun menyampaikan sepatah dua patah kata pada massa dari beberapa organisasi masyarakat (ormas) yang melakukan unjuk rasa di sana.

"Terima kasih ternyata saudara kita dapat menjalankan (unjuk rasa) apa yang diinginkan, dengan tertib dan damai. Allahu Akbar," ujar Iriawan dari atas mobil komando, Jumat, 14 Oktober 2016.

M Kece Dituntut 10 Tahun Penjara

Dia mengatakan bahwa Bareskrim Mabes Polri berjanji akan mengawal terus laporan beberapa pihak terhadap Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang diduga melakukan penistaan agama.

"Jadi Pak Kabareskrim Mabes Polri mengatakan bahwa akan terus diproses," kata dia.

Harga Kedelai Naik, Perajin Tahu-Tempe Semanan Mogok 3 Hari

Usai Iriawan, giliran Teddy yang memberikan sepatah dua patah kata. Teddy meminta massa untuk menunggu proses dari pihak Kepolisian yang sudah berjanji untuk melanjutkan proses hukum.

"Saya kira saya tidak akan memperpanjang pembicaraan, kita tunggu waktunya, Allahu Akbar," sambung Teddy.

Mendengar pernyataan Iriawan dan Teddy itu, massa pun berteriak meminta pernyataan itu untuk dibuktikan dan bukan sekedar isapan jempol saja.

"Buktikan, buktikan," teriak massa.

Namun, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab yang juga ada di atas mobil komando langsung menenangkan massa.

"Siap dukung polisi dan tentara kalau serius?" ucap Rizieq.

"Siap, siap," teriak massa lagi.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya