Kapolda: Mungkin Jessica Biasa Menginap di Hotel

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. M. Iriawan (kanan).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Moh. Nadlir

VIVA.co.id – Terdakwa perkara dugaan pembunuhan berencana, Jessica Kumala Wongso, sempat mengeluhkan ruangan tahanannya saat dia ditahan di Mapolda Metro Jaya. Pada nota pembelaannya di persidangan, Jessica menyebut ruang tahanannya tidak manusiawi karena kecil, bau serta banyak kecoa.

Polisi Ungkap Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Diduga Menistakan Agama

Jaksa Penuntut Umum pun dibuat kesal. Pada pembacaan replik lalu, Jaksa menyebut bahwa ruang tahanan Jessica adalah salah satu ruang tahanan termewah di Polda Metro Jaya.

Tak pelak, pernyataan tersebut membuat Kepolisian "kebakaran jenggot". Publik pun ikut penasaran, bagaimana sebenarnya ruang tahanan alumnus Billy Blue College, Australia tersebut.

TikToker Galih Loss Resmi Ditahan, Terancam Hukuman Penjara 6 Tahun

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochammad Iriawan akhirnya ikut berkomentar. Dia menyatakan tak ada perlakuan khusus bagi Jessica selama berada di Rutan Polda Metro Jaya. Dia membantah Jessica ditahan di ruangan mewah.

Kata dia, ruangan yang fotonya tersebar luas diketahui publik adalah ruang konseling. Ruangan yang biasa digunakan oleh para tersangka untuk melakukan konsultasi kejiwaannya.

Polisi Tetapkan TikToker Galih Loss Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penodaan Agama

"Itu ruang konseling psikologi dan bukan ruang tahanan. Kalau ruang tahanan (Jessica) biasa saja," ujar Iriawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 18 Oktober 2016.

Tak hanya itu, Iriawan pun juga menyindir pleidoi Jessica yang mengaku ruang tahanannya di Polda Metro Jaya, pengap dan bau. "Mungkin (Jessica) sudah biasa menginap di hotel kali," ujar Iriawan.

Agar polemik ruang tahanan tidak berlarut-larut, Iriawan pun menjanjika akan mengajak para awak media melihat ruang tahanan yang digunakan Jessica. "Nanti akan kita pertimbangkan," kata Iriawan. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya