- Danar Dono
VIVA.co.id – Unjuk rasa Aksi Bela Islam II akan digelar sejumlah organisasi masyarakat (ormas) pada Jumat, 4 November 2016. Aksi ini merupakan aksi lanjutan yang meminta Pemerintah dan Kepolisian melanjutkan proses hukum dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Kepolisian telah menyiapkan ribuan personel untuk melakukan pengamanan. Presiden Jokowi siang tadi juga melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Calon Gubernur nomor urut 3, Anies Baswedan, menyambut baik pertemuan untuk membicarakan demo besar-besaran tersebut.
"Saya rasa pertemuan baik. Ini pertemuan yang baik dan Insya Allah akan kondusif jika demo nanti (4 November) melakukan dialog dan diskusi," ujar Anies.
Anies sendiri berharap agar demonstrasi yang dilakukan tetap pada koridor hukum. Ia juga mendorong agar aksi demonstrasi yang dilakukan tetap berjalan dengan damai.
"Hendaknya agar selalu mengedepankan sikap yang damai dan teduh dalam aksi demo nanti," kata mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Diketahui, pada tanggal 4 November nanti, ribuan massa akan turun ke jalan untuk melancarkan aksi demonstrasi menuntut proses hukum terhadap Ahok. Polisi telah menyiapkan lebih dari 5.000 pasukan untuk mengamankan aksi demo besar-besaran tersebut. (ase)
M Kece Dituntut 10 Tahun Penjara
Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut hukuman 10 tahun penjara untuk terdakwa M Kece terkait kasus penistaan agama.
