VIVA.co.id - Peristiwa robohnya salah satu gedung baru Universitas Gunadarma, Depok, Jawa Barat, membuat panik sejumlah warga pada Jumat malam, 18 November 2016. Sebagian saksi sempat mengira gedung yang berlokasi di Jalan Margonda itu ambruk akibat gempa.
Jajang, seorang saksi mata, mengatakan bahwa saat peristiwa itu terjadi, seluruh pekerja proyek lari berhamburan. "Jangankan orang, anjing yang ada di situ saja kabur," katanya kepada VIVA.co.id.
Saat runtuh, kata Jajang, terdengar suara yang cukup keras. Dia waktu itu berada di dalam rumah lalu keluar karena mengira terjadi gempa.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, polisi menyebut ada tiga pria yang dilarikan ke rumah sakit akibat insiden itu. "Korban jiwa enggak ada. Yang dibawa ke rumah sakit cuma kaget, luka ringan. Semua pekerja proyek di sini," kata Kepala Polsek Beji Komisaris Polisi Bambang Handoko, saat memimpin olah tempat kejadian perkara.
Polisi menduga, penyebab robohnya bangunan yang akan digunakan untuk area parkir itu karena tidak kuat menahan beban cor semen. "Sepertinya kayu penopang yang enggak kuat," kata Bambang.
Proyek Pengolahan Sampah Jadi Energi di Bekasi Terancam Gagal Karena Tata Kelola Buruk
Peneliti sustainability Sigmaphi Indonesia, Gusti Raganata secara khusus meminta Pemerintah Kota Bekasi untuk memiliki komitmen tinggi dalam proyek pengelolaan sampah men
