- VIVA.co.id/Bayu Nugraha
VIVA.co.id – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat merasa proses hukum yang tengah dilalui koleganya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terus ditekan oleh pihak tertentu. Pihak tersebut, kata Djarot, takut jika dia dan Ahok terpilih kembali memimpin Ibukota.
"Kenapa sih takut kepada Ahok dan Djarot, kenapa takut Jakarta jadi lebih maju," kata Djarot di Rumah Lembang, Jakarta Pusat, Selasa, 22 November 2016.
Menurut Djarot, saat Badrodin Haiti menjabat sebagai Kapolri, proses hukum pasangan calon yang ikut serta dalam Pilkada ditunda dan dilanjutkan kembali setelah pemilihan selesai. Namun sekarang, proses hukum terhadap Ahok terus dilakukan selama proses Pilkada.
"Ini ada apa ditekan-tekan? Karena ada pihak yang takut. Kenapa sih? Takut sama Ahok-Djarot. Kita anak kecil, masih muda. Kenapa sih? Kok takut banget," ucap Djarot.
Seperti diketahui, saat ini Ahok tengah dimintai keterangan sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama di Bareskrim Polri. Pernyataannya terkait surat Al Maidah ayat 51 di Kepulauan Seribu beberapa waktu lalu, menyulut aksi damai 4 November, yang diikuti ratusan ribu umat muslim.
Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022
Ahok berharap, subsidi BBM yang diberikan Pemerintah dievaluasi dari yang tadinya ke produk, jadi langsung ke penerima.
