- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Banyak hal yang dilakukan warga Jakarta, saat bertemu calon Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Mulai dari foto bersama sampai memeluk, bahkan juga mencium.
Tapi, kali ini tak semua warga bisa memeluk dan mencium Ahok, terutama ketika berkampanye di Rumah Lembang, Jakarta Pusat. Sebab, tim pemenangan Ahok-Djarot telah membuat aturan agar kaum wanita yang datang tidak diperbolehkan mencium Ahok.
"Karena di sini banyak perempuan, tolong jaga perasaan Bu Vero (Istri Ahok)," kata pembawa acara pengaduan warga Rumah Lembang, Virgie Bakers, Kamis, 24 November 2016.
Virgie mengatakan, sebagai perempuan harusnya bisa menjaga perasaan perempuan lain.
"Kalau ibu-ibu foto jangan dengan cium Pak Basuki ya. Kita jaga perasaan Bu Vero. Kalau suami Ibu dicium perempuan lain, ibu marah kan?" kata dia.
Mendengar imbauan itu, warga yang datang hanya tersenyum. Begitu juga dengan Ahok, yang dari pagi tadi sudah berada di lokasi. (ase)
Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya tidak mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Partai
