- Raudhatul Zannah - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat tidak mengetahui adanya ratusan personel kepolisian yang berjaga saat dia berkampanye di kawasan Slipi, Jakarta Barat.
Seperti diketahui, hari ini, Kamis 24 November 2016, Djarot mendatangi Jalan K.S. Tubun II, Slipi, Jakarta Barat terkait aktivitas kampanyenya yang tak jauh dari markas Front Pembela Islam (FPI).
"Enggak ada urusan saya. Saya enggak pernah minta-minta. Untuk ini kan urusan kepolisian, saya serahkan pada kepolisian," kata Djarot.
Mantan wali kota Blitar itu pun mengungkapkan bahwa ia tak takut berkampanye di wilayah tersebut. Seperti diketahui, ormas Islam ini kerap kali bertentangan dengan pasangannya Basuki Tjahaja Purnama karena dianggap telah menistakan agama.
"Tidak apa-apa. Lah wong teman-teman FPI saudara saya juga kok. Kami juga baik sama beliau-beliau, tidak ada masalah," ujarnya.
Ditemui di lokasi, Kapolsek Palmerah Kompol Armunanto Hutahean menyebutkan, ada 219 personel kepolisian diturunkan terkait pengamanan aktivitas kampanye oleh calon Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat di kawasan Slipi, Jakarta Barat.
"Protap (Prosedur tetap) saja. Aman," kata Armunanto.