- VIVA.co.id/ Danar Dono
VIVA.co.id – Seorang pengangguran bernama Muhammad Ramdani (24) terpaksa harus berurusan dengan polisi lantaran terpergok mencuri dari kamar kos milik Bono Widodo (57) di Jalan Kawi-kawi Bawah, Johar Baru.
Pada Jumat dini hari, 6 Januari 2017, Ramdani diketahui telah mengendap-endap masuk ke sebuah kos-kosan di Johar Baru. Ia mencoba menelusuri setiap pintu kos-kosan yang sekiranya tidak terkunci.
Setelah mencoba satu persatu pintu, ternyata tak didapatinya pintu yang terbuka. Namun, setelah ia teliti dan memperhatikan sisi lain, Ramdani melihat ada jendela kamar kos yang tidak tertutup rapat.
Mendapati hal itu, Ramdani tak putus akal. Dia langsung menghampiri jendela kamar yang terbuka itu dan membukanya sedikit demi memasukkan tangan kanannya secara perlahan hingga meraih kunci kamar yang tergantung.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Pusat Suyatno mengatakan, setelah pintu terbuka, secara perlahan-lahan pelaku memasuki kamar Bono. “Di dalam kamar kos itu, Ramdani mendapati dua jam tangan tergeletak di meja dan langsung di kantonginya,” kata Suyatno di Jakarta, Jumat, 6 Januari 2017.
Karena tak ditemukan barang berharga lainnya, ia pun segera keluar dari kamar Bono. Sontak, ia melihat ada tiga pasang sepatu tergeletak di depan pintu kamar kos sebelah kamar Bono
Merasa belum puas dengan apa yang diambilnya dari kamar Bono, Ramdani tergiur mengambil sepatu tersebut. Namun nahas, ketika ingin mengambil sepatu itu, tercium bau menyengat.
“Pelaku merasa kebauan dan membuat gaduh hingga seorang penghuni kamar kos yang juga telah dicuri barangnya, terbangun,” kata dia.
Bono penasaran dengan situasi gaduh itu dan langsung keluar dari kamar. Setelah keluar dari kamar, ia mendapati seorang tak dikenal. Ia pun langsung meneriaki Ramdani hingga membuat penghuni kamar lainnya terbangun.
Merasa terkepung, akhirnya Ramdani kebingungan dan tak bisa untuk melarikan diri. Ramdani pun digiring para penghuni kos menuju kantor polisi. Pelaku juga sempat dipukuli hingga babak belur.
Kini, Ramdani tengah berada di Polres Metro Jakarta Pusat guna diperiksa lebih lanjut atas perbuatannya. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti yang hendak dicurinya, yaitu tiga pasang sepatu dan dua jam tangan.
