- VIVA.co.id/ Pius Yosep Mali
VIVA.co.id – Massa pro dan kontra terhadap Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok, terdakwa perkara dugaan penistaan agama, sudah berdatangan di sekitar gedung Kementerian Pertanian, Jalan RM Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa 7 Februari 2017. Mereka datang untuk mengikuti sidang kesembilan kasus tersebut.
Kabag Bin Opsnal Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Gunawan mengatakan, massa dipisahkan, agar tidak masuk ke dalam lokasi sidang.
"Massa kami bagi dua lokasi, yang pendukung Ahok di bagian depan RM Harsono. Sementara, yang kontra Ahok ada di bagian belakang. Ini, agar tidak bertemu dan untuk mencegah bentrok," ujar Gunawan di Jakarta, Selasa.
Pantauan VIVA.co.id di luar lokasi sidang, terlihat massa pro dan kontra Ahok meramaikan sekitar gedung Kementerian Pertanian (Kementan). Massa Ahok terlihat hanya puluhan orang dengan memakai baju kotak-kotak.
Sementara itu, massa kontra Ahok terlihat mencapai ratusan orang dengan memakai baju putih-putih. Mereka membawa bendera ormas Islam, seperti Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi), Aliansi Pergerakan Islam (API), Laskar Pembela Islam (LPI).
Kedua pihak massa dibatasi barikade kawat berduri dan penjagaan polisi. (asp)
Laporan Pius Yosep Mali (Jakarta)
M Kece Dituntut 10 Tahun Penjara
Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut hukuman 10 tahun penjara untuk terdakwa M Kece terkait kasus penistaan agama.
