- Anwar Sadat - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta, Mayor Jenderal Jaswandi menjamin keamanan semua warga yang akan dan sedang menyalurkan hak pilih di tempat pemungutan suara, atau TPS Pilkada DKI 2017 putaran kedua.
Menurut Jaswandi, masyarakat tidak perlu takut ada intimidasi dan gangguan keamanannya lainnya di TPS. Karena, TNI akan mengerahkan ribuan pasukan untuk mengamankan Ibu kota.
"TNI sudah siapkan 15 ribu pasukan, untuk bergabung dengan teman-teman Polri, bergabung ke TPS. Saya imbau masyarakat yang punya hak pilih, agar datang ke TPS untuk memberikan suaranya. Dijamin aman, dijamin damai," kata Jaswandi di Aula Sudirman, Kodam Jaya, Kamis 13 April 2017.
Jaswandi mengatakan, TNI juga akan membekali pasukannya dengan peralatan lengkap untuk mengantisipasi gangguan keamanan.
Tak hanya Pangdam Jaya, Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Mochammad Iriawan juga menjamin keamanan Jakarta pada pelaksanaan Pilkada DKI putaran kedua.
Iriawan memastikan, seluruh TPS di Jakarta akan dijaga petugas Kepolisian dan prajurit TNI. Dalam pengamanan itu, Polda Metro Jaya akan mengerahkan 34 ribu personelnya.
"Kita inginkan bisa berjalan dengan aman, tertib, dan jurdil," kata Iriawan. (asp)
Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya tidak mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Partai
