- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta pelayanan perizinan usaha di Ibu Kota Jakarta, dilakukan dengan sungguh-sungguh oleh para bawahannya.
Menurut dia, setiap aparatur sipil negara harus berjiwa melayani, sehingga tidak ada kesan lagi masyarakat merasa tak dipedulikan ketika berurusan dengan pemerintah.
"Fungsi dasar utama pemerintah adalah melayani. Maka namanya adalah badan PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) sekarang menjadi Dinas Penanaman Modal dan PTSP. Maka atas nama ini, kalian juga ditunutut harus melayani dengan baik," kata Djarot dalam sambutan kepada pegawai Dinas PM-PTSP di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Juli 2017.
Djarot mengingatkan, para PNS di bawah Dinas PM-PTSP tidak boleh memanfaatkan kewenangannya untuk meminta imbalan kepada masyarakat.
Dia mengakui, masih mendengar adanya perlakuan diskriminatif apabila masyarakat hendak mengurus perizinan maupun keperluan administrasi.
Djarot, karena itu meminta kepada Kepala Dinas PM-PTSP Edy Junaedi untuk tegas kepada bawahannya bila masih malas melayani warga dan bersikap arogan dalam melayani.
"Pelayan itu dari mimiknya harus dari dalam hati. Kalau telepon, apa bicara yang semestinya. Warga datang ke kantor Kelurahan minta tolong diurus izinnya dimarahi, karena pakaiannya jelek. Kalau pakaiannya bagus, baru tunduk dengan banyak harapan tidak-tidak. Saudara-saudara, kalau Anda diskriminasi seperti itu, Anda tidak pantas," katanya. (asp)
Kemah Jokowi dan Tanah Gusuran Ahok di IKN
Presiden Jokowi, Ketua MPR Bambang Soesatyo, dan sejumlah menteri kabinet ikut bermalam di tenda yang ada di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
