Modus Pembesuk Selundupkan Sabu ke Sel Tahanan Polda Metro

Kondisi salah satu sel tahanan di Polda Metro Jaya.
Sumber :

VIVA.co.id – Direktur Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Nico Afinta memastikan tidak akan ada yang bisa menyelundupkan narkoba ke dalam ruang tahanan di markasnya.

Polisi Ungkap Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Diduga Menistakan Agama

Menurut Nico, memang ada saja yang berusaha menyelundupkan narkoba ke dalam tahanan. Tapi upaya itu selalu bisa digagalkan. 

"Karena kita ketahui bersama, bahwa kita ingin menghilangkan kesan bahwa meski pun di tahanan orang tuh gampang mendapatkan narkotika. Namun itu tidak terjadi di Polda Metro Jaya," kata Nico Afinta, Kamis, 24 Agustus 2017.

TikToker Galih Loss Resmi Ditahan, Terancam Hukuman Penjara 6 Tahun

Nico menceritakan, anggotanya beberapa kali menemukan narkoba yang hendak dimasukkan pembesuk untuk tahanan di dalam sel. Narkoba yang diselundupkan biasanya berjenis sabu-sabu. 

Dalam beberapa kasus, terungkap sejumlah modus yang biasa digunakan para pembesuk menyelundupkan narkoba, seperti menyelipkan dalam makanan atau juga pakaian.

Polisi Tetapkan TikToker Galih Loss Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penodaan Agama

"Nah dalam pemeriksaan tersebut, ditemukan ada beberapa narkotika yang diselipkan di dalam makanan, di dalam pakaian. Dan dalam penemuan tersebut, kemudian dilimpahkan kepada kami untuk disidik," kata Nico.

Memang, jumlah narkoba yang berusaha diselundupkan tidak dalam jumlah yang banyak. Rata-rata untuk narkoba jenis sabu, pembesuk hanya membawa sebanyak satu sampai lima gram saja.

“Itu kelihatannya untuk dipakai di dalam saja," kata Nico.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya