Masih Ada Demo di DPR, Kendaraan Dialihkan ke Jalur Busway

Kemacetan akibat unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI.
Sumber :
  • Syaefullah

VIVA – Masa dari organisasi Hizbut Tahrir Indonesia atau HTI masih melakukan aksi di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Jakarta, Selasa sore, 25 Oktober 2017.

Tentukan Idul Fitri, Kemenag Gelar Sidang Isbat Malam Ini

Akibat aksi ini, ruas Jalan Gatot Soebroto Jakarta yang berada di depan Gedung DPR mengalami kemacetan panjang. Hal ini dikarenakan, masa aksi menutup jalan sehingga para pengendara motor dan mobil hanya bisa melalui jalur busway.

Saat ini, masa dari HTI baik laki-laki maupun perempuan masih melakuakn aksi unjukrasa di depan kantor DPR dengan membawa spanduk bertuliskan penolakan Perpu Ormas dan bendera bertuliskan huruf arab. Peserta aksi terus menyuarakan penolakan dan menyerukan tegakan khilfah islamiyah di Indonesia.

Din Syamsuddin: Calon Pemimpin Terlalu Muda Minim Pengalaman, Terlalu Tua Suka Pikun

"Tolak Perpu Ormas sekarang juga. Indonesia milik Allah," ujar masa HTI.

Kemacetan akibat unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI.

Dialog Bersama Ormas Islam, Kemenag Dorong Penguatan Kebangsaan

Saat ini, anggota DPR masih berlangsung sidang paripurna untuk memutuskan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) terkait organisasi kemasyarakatan.

Ada tiga farksi Komisi II DPR menyatakan menolak Perpu Ormas untuk disahkan menjadi Undang-undang. Mereka adalah fraksi dari PAN, PKS dan Partai Gerindra.

Sementara, tujuh parpol di DPR mendukung Perpu Ormas disahkan menjadi UU. Mereka adalah partai pendukung termasuk PPP, Demokrat dan PKB.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya