Kasus Persekusi, Karangan Bunga Penuhi Polresta Tangerang

Karangan bunga berdatangan ke Mapolresta Tangerang
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

VIVA – Kasat Reskrim Polresta Tangerang Komisaris Polisi Wiwin Setiawan mengatakan, pihaknya belum mengetahui soal karangan bunga yang berdatangan ke Mapolresta Tangerang.

PDIP Kini Bela Bacaleg yang Dituduh Setubuhi Anak Kandung di Lombok Barat

"Saya belum lihat karangan bunga itu, tapi memang dapat laporan dari anggota ada karangan bunga dari tadi siang. Saya belum tahu karena masih di Mabes Polri," ujarnya saat dikonfirmasi VIVA.co.id, Kamis, 16 November 2017.

Wiwin mengucapkan terima kasih dengan semangat yang diberikan masyarakat dan kepedulian akan kasus tersebut. "Ini kan memang tugas kami untuk menyelesaikan kasus itu tapi tentunya dengan ada karangan bunga itu, bertambah semangat kami," ujarnya.

Lima Tersangka Persekusi Pemandu Karaoke Ditangkap, Pria yang Menelanjangi Masih Buron

Salah satu karangan bunga itu datang dari Grup 7Seasons. Dalam karangan bunga tertulis: "Pak Polisi Yang Ganteng2, Tolong Berikan Hukuman Yang Setimpal Untuk Pelaku Persekusi Di Cikupa".

Kejadian persekusi bermula saat RN datang ke kontrakan MA di  Cikupa, Tangerang. RN datang untuk memberikan nasi bungkus yang dipesan MA. Namun, tak berselang berapa lama, datang sekelompok masyarakat yang didampingi pihak RT dan RW setempat melakukan penggerebekan. 

Polisi Tangkap 3 Tersangka Kasus Persekusi LC di Pesisir Selatan

Aksi itu direkam masyarakat. Rekaman video menyebar di media massa. Pada video tersebut, tampak seorang wanita tanpa mengenakan celana serta seorang lelaki yang terlihat bertelanjang dada dan tanpa mengenakan celana dikepung sejumlah warga. 

Bahkan, tampak seorang warga menyiramkan air pada pasangan tersebut. Hingga, wanita dalam video tersebut berteriak meminta maaf dan meminta warga berhenti melakukan hal tersebut pada mereka.
 

Ilustrasi sidang

Warga Permata Buana Korban Persekusi Akui Dapat Permufakatan Diskriminasi

Sidang lanjutan kasus persekusi pengurus RT/RW Permata Buana kembali dilanjutkan, tiga orang saksi akhirnya memberikan keterangan, dua diantaranya pasangan suami-istri.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2023