VIVAnews - Wakil Presiden Boediono membatalkan kunjungan kerja ke Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis 28 Januari 2010, besok. Kunjungan kerja ini bersamaan dengan rencana aksi demo besar-besaran yang mengusung isu 100 hari kinerja SBY-Boediono.
"Kunjungan ke Tasikmalaya dan Semarang ditunda ke minggu depan," kata juru bicara Istana Wakil Presiden Yopie Hidayat, Jakarta, Rabu 27 Januari 2010.
Menurut Yopie, pembatalan itu karena ada beberapa rapat yang dipimpin Boediono. Rapat-rapat itu, lanjut Yopie, lebih baik jika digelar di Jakarta dulu.
"Misalnya, Kamis (28 Januari 2010) akan ada rapat koordinasi hasil penanggulangan bencana di Tasikmalaya," lanjut dia.
Yopie mempertegas, setelah semua masalah teridentifikasi secara lebih jelas dalam rapat tadi, baru dilanjutkan dengan peninjauan ke lokasi. "Ke Tasikmalaya yang diteruskan ke Semarang minggu depan," ujar dia.
Yopie tidak menyebut dan menyinggung bahwa pembatalan ini terkait rencana aksi unjuk rasa yang akan digelar besok. Sedangkan Presiden SBY sendiri tidak berada di Jakarta pada Kamis 28 Januari 2010, besok.
SBY akan berada di Banten untuk meresmikan pembangkit listrik tenaga uap. "Itu sudah dijadwalkan sejak lama," kata Julian Aldrin Pasha, Juru Bicara Presiden.
Demonstrasi menyambut 100 Hari SBY-Boediono yang digelar besok disebut-sebut akan dilakukan besar-besaran. Sudah ada 64 organisasi yang menyatakan akan mengerahkan ribuan orang untuk menyatakan SBY-Boediono telah gagal.
ismoko.widjaya@vivanews.com
Lebih Rendah dari Vietnam dan Filipina, Ekonomi Indonesia Diramal IMF Tumbuh Cuma 5 Persen
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 dan 2025 diproyeksi bakal melambat oleh International Monetary Fund (IMF).
