"Rozy Tak Pernah Tanam Anak di Partai"

VIVAnews - Mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan, Khofifah Indarparawangsa merasa kesulitan menemukan orang sekapasitas Rozy Munir.

"Pak Rozy itu hobinya mencari anak muda untuk belajar manajerial," kata Khofifah usai melayat di rumah duka, Komplek Dosen UI Ciputat Jakarta Selatan, Senin 22 Februari 2010.
 
Dia mengatakan, Rozy Munir, adalah orang yang sangat memperhatikan persoalan manajerial. Diakui oleh mantan calon gubernur Jawa Timur ini di kalangan Nahdatlul Ulama aspek manajerial masih sangat kurang.
 
Pak Rozy, kata Khofifah, dalam lima tahun terakhir mengirim lebih dari 300 orang dari pondok pesantren untuk belajar administrasi di Inggris.

Satu lagi yang membanggakan dalam diri Rozy, kata Khofifah, dia tak pernah menanamkan anak-anaknya di partai. "Tiga-tiganya tak ada yang tertanam di sanal. Saya melihat keikhlasan yang luar biasa dan tidak umum," tambah dia.

Rozy Munir, pagi ini pukul 07.50 WIB menghembuskan nafas terakhirnya. Almarhum meninggal di Rumah Sakit Pelni akibat penyakit sesak nafas.

Rozy Munir lahir di Mojokerto, 16 April 1943. Semasa hidup, dia pernah menjabat sebagai Menteri Negara Penanaman Modal dan Pembinaan Badan Usaha Milik Negara pada zaman Presiden Gus Dur.

Almarhum juga adalah pernah menjabat sebagai dosen di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, anggota Lembaga Sensor Film, anggota Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional, staf ahli Menteri Tenaga Kerja, Kepala Pusat Penelitian Pembangunan Infrastruktur UI, dan mantan Ketua NU.

Golkar Bertemu PKS, Peluang Koalisi di Pilkada Sumatera Utara Terbuka?
Kepala Bea Cukai Purwakarta yang Memakai Topi

Kata Kepala Bea Cukai Purwakarta Dituding Punya Harta Fantastis

Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta, Jawa Barat, Rahmady Effendi Hutahaean buka suara soal tudingan punya harta fantastis hingga dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024