VIVAnews -- Sebanyak 67 imigran gelap asal Afganistan ditangkap Kepolisian Resort Lombok Timur, Rabu 3 Maret 2010. Imigran gelap itu diduga sudah dua hari berada dilokasi tersebut, dengan tujuan Australia melalui jalur laut.
Kapolres Lombok Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Erwin Fadma, mengatakan penangkapan dilakukan setelah polisi menerima laporan warga terkait keberadaan warga asing di Pantai Temeak.
Kedatangan polisi membuat sebagian Imigran asal Afganistan itu kocar-kacir. "Ada sebagian yang melarikan diri, kami masih mendata mereka untuk proses penyelidikan," kata Fadma kepada wartawan di Lombok Timur.
Sementara, dari 67 imigran itu empat diantaranya terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Selong. Mereka diduga menderita diare. Apalagi dalam dua hari terakhir mereka mengaku belum makan.
Data yang diperoleh polisi menyebutkan 67 imigran itu terdiri dari 31 pria dewasa, 15 perempuan dewasa dan 21 anak-anak. Bahkan diantara anak-anak tersebut juga terdapat beberapa balita.
Menurut Ahmed (37) salah seorang Imigran mengaku sudah empat bulan berada di Indonesia. Selama ini dia tinggal di Jakarta dan bergabung bersama rekan-rekan mereka untuk mencari suaka ke Australia.
"Kami masih selidiki keterlibatan warga Indonesia yang diduga ikut menunjukkan jalan,seluruh Imigran yang kami tangkap sudah kami serahkan ke Polda NTB untuk diproses lebih lanjut,"ujarnya.
Provinsi Nusa Tenggara Barat kerap menjadi tempat persinggahan imigran gelap. Tahun 2009 lalu lebih dari 100 Imigran yang masuk wilayah NTB. Rata-rata mereka masuk melalui jalur laut dengan menggunakan kapal kayu. Mereka umumnya masuk ke wilayah Australia melalui rute perairan NTB dan NTT.
Laporan: Edy Gustan | Mataram
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Berbagai faktor yang memiliki pengaruh terhadap durasi hidup seseorang, termasuk gaya hidup, faktor genetik, risiko kesehatan, dan faktor lain. Ini negara kematian tinggi
AHY Wanti-wanti Prabowo Usai Bertemu Cak Imin
Politik
25 Apr 2024
Ketua Umum Partai Demokrat AHY merespons pertemuan Prabowo Subianto dengan Cak Imin di kantor DPP PKB, Rabu. AHY memberikan peringatan ke Prabowo
Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel
Nasional
25 Apr 2024
Kantor Wali Nagari Singguliang Lubuak Aluang Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman disegel oleh warga setempat, Kades dituduh hubungan sejenis
IPK 2,77 dan Lulusan ITB, Ridwan Kamil: Saya Pasti Enggak Bisa Kerja di KAI, tapi Buktinya...
Bisnis
25 Apr 2024
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjawab pertanyaan soal pengaruh Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terhadap profesi dalam kolom komentar di media sosialnya.
Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, memberikan tanggapannya terkait peluang pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bergabung ke Pemerintahan usai kalah di Pilpres.
Selengkapnya
Partner
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong resmi melakukan perpanjangan kerjasama dengan federasi sepakbola Indonesia yakni PSSI. Hal itu semakin jelas setelah Ketua Umum P
Jelang Pilbup Malang, Lathifah Shohib Lakukan Pertemuan Intens dengan Rendra Kresna
Malang
5 menit lalu
Bahkan dalam waktu singkat politisi senior Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lathifah Shohib melakukan pertemuan 2 kali dengan Rendra Kresna. Pertemuan pertama dilakukan
Jelang Laga Perempat Final, Pemian Korea Selatan Ini Jadi Momok Menakutkan Bagi Timnas Indonesia
Bandung
9 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi permainan sulat saat menghadapi Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23, Jumat (26/4/2024). Beberapa nama pemain hebat dar
Seorang pengendara motor di Mojokerto tewas tertabrak truk saat belok. Saat kejadian, pria bernama Achamad Rifa’i (31) itu hendak berbelok. Peristiwa nahas itu terjadi...
Selengkapnya
Isu Terkini