VIVAnews - Kepala Kepolisian Wilayah Kota Besar (Kapolwilbes) Makassar, Komisaris Besar Polisi Gatta Chaeruddin, diganti. Penggantian tersebut terjadi hanya tiga hari pascabentrokan yang melibatkan mahasiswa, polisi dan warga sebagai rangkaian penyerangan ke Wisma HMI Cabang Makassar, Rabu malam lalu.
Penggantian tersebut dibenarkan oleh Kapolda Sulawesi Selatan dan Barat, Inspektur Jenderal Polisi Adang Roechjana. “Betul ada mutasi dari Mabes Polri. Untuk jajaran Polda Sulselbar, terdapat empat nama yang akan diganti. Salah satunya adalah Kapolwiltabes Makassar,” kata Irjen Polisi Adang Roechjana kepada VIVAnews, beberapa saat lalu.
Tiga orang lainnya yang juga mengalami penggantian adalah Direktur Intelejen dan Keamanan (Dir Intelkam) Polda Sulselbar, Kombes Polisi Sugi Pamilih, Kapolres Makassar Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi Mansjur serta Kepala Rumah Sakit (Karumkit) tingkat II Ujung Pandang Kombes Polisi, Didi Agus Mintadi.
Informasi yang dihimpun VIVAnews, penggantian tersebut dimuat melalui surat bernomor STR/193/III/2010. Di Surat tersebut disebutkan, Kombes Polisi Gatta Chaeruddin digantikan oleh Kombes Polisi Chairul Anwar, yang sebelumnya menjabat di Bareskrim Mabes Polri. Gatta sendiri akan diangkat menjadi Karo Bina Mitra Polda Jawa Barat, menggantikan Kombes Polisi Wasito Hadi Purnomo.
Sedangkan Dir Intel Polda Sulsel Sugi Pamilih, akan menempati jabatan barunya sebagai analisi utama Baintelkam Polri. Pengganti Sugi adalah Kombes Polisi Erwin Triwanto.
Kapolresta Makassar Timur, AKBP Mansjur, juga akan diganti dari posisinya saat ini. Mansjur akan ditempatkan sebagai Kepala Sub Bagian Perencanaan Bimbingan Teknis Pusdalops Polri. Posisi Mansjur akan digantikan AKBP Totok Lisdiarto, mantan Kepala Detasemen A Satuan Brimob Polda Sulsel.
Sementara Kepala Rumah Sakit tingkat II Ujung Pandang Kombes Polisi, Didi Agus Mintadi diangkat menjadi Kabid Dokkes Polda Sumatra Utara. Didi digantikan oleh AKBP Dr Purwadi, yang menjabat sebagai Kabid Dokkes Polda Riau.
Ketika dikaitkan soal penggantian gerbong dengan ricuh Makassar, Kapolda Irjen Polisi Adang Roechjana menegaskan, bahwa ia tidak dalam kapasitas untuk memberikan komentar. “Itu adalah keputusan dari Mabes Polri,” kata Irjen Polisi Adang Roechjana.
Laporan Rahmat Zeena | Makassar
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Polisi Ungkap Kronologi Jasad Seorang Pria yang Ditemukan Tergeletak di Trotoar Jalan Margonda Depok
Siap
12 menit lalu
Geger seorang pria ditemukan tergeletak di trotoar jalan Raya Margonda RT 3/8, Kemiri Muka, Beji, Kota Depok dalam kondisi tak bernyawa. Penemuan jasad pria di jalan
Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Jombang, Rita Darmawati mengatakan, rekrutmen 105 PPK ini dilakukan sesuai dengan keputusan KPU
Cerita Petugas Keamanan KAI Bandara Medan Temukan Uang Puluhan Juta Milik Penumpang
Medan
16 menit lalu
Uang tersebut langsung dikembalikan kepada pemilik di Stasiun KA Bandara Medan. Hal ini bahwa KAI Bandara Medan sebagai bentuk pelayanan yang bertanggungjawab keamanan.
Kehidupan yang tenang dan bahagia adalah dambaan banyak orang. Namun, terkadang ada beberapa kebiasaan atau tindakan yang dapat mengganggu kedamaian dan kebahagiaan kita.
Selengkapnya
Isu Terkini