Polri Temukan Aliran Dana Teroris Rp 1 Miliar

Senjata dan peluru yang diduga milik teroris di Aceh
Sumber :
  • Antara/ Irwansyah Putra

VIVAnews - Kepolisian telah menemukan aliran dana sebesar Rp 1 miliar kepada jaringan teroris di Aceh. Dana itu berasal dari beberapa orang yang terkait dengan jaringan teroris ini.

"Tentang dana Rp 1 miliar tidak ada dari luar," kata Kepala Kepolisian RI Jenderal Bambang Hendarso Danuri saat juma pers di Jakarta, Jumat 14 Mei 2010.

Menurut dia, aliran dana itu sudah jelas, terutama dari tiga orang, yakni Abdul Haris di Jakarta sebesar Rp 400 juta, dari Hariadi Usman di Bekasi sebesar Rp 150 juta, dan dari Syarif Usman di Rangkas Bitung sebesar Rp 200 juta.

Sementara itu, Densus 88 juga menemukan sejumlah uang di tempat penggerebekan tersangka Maulana di Cawang. "Di tempat almarhum Maulana Rp 250 juta, berbentuk ringgit, rupiah, dan dolar," kata dia.

Bambang Hendarso mengatakan, para teroris ini akan menggunakan uang sebesar Rp 1 miliar ini untuk membeli persenjataan. "Akan digunakan untuk membeli senjata, amunisi, dan sebagainya," kata dia.

Kapolri menambahkan, seluruh rangkaian penggerebekan teroris yang dilakukan oleh Densus 88 bisa dipertanggungjawabkan secara yuridis formal. (umi)

PDIP Bisa jadi Oposisi, Bantu Pemerintah Mengkoreksi Bukan Saling Berhadapan
Singapore Tourism Board Memperbaharui Kemitraan dengan GDP Venture

Singapura Siap Sambut Kembali Wisatawan! STB dan GDP Venture Perbarui Kemitraan

Hasil dari kerjasama ini, ia akan mendorong kuat minat para wisatawan Indonesia untuk berwisata ke Singapura.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024