SBY Pilih Check Up Kesehatan di Dalam Negeri

Presiden SBY jenguk Ibunda Hj Siti Habibah di RS Husada
Sumber :
  • Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menekankan Indonesia perlu membangun rumah sakit yang modern dengan lingkungan dan kultur yang baik.

Arema FC Bakal Rotasi Pemain Saat Lawan PSM Makassar

"Saya tidak happy kalau sedikit-sedikit bangsa kita berobat ke Singapura, Tokyo, dan lain sebagainya," kata Presiden saat pidato pada acara temu ilmiah di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. di Salemba, Jumat 21 Mei 2010.

Rumah sakit modern tersebut, kata Presiden,  untuk 200 juta rakyat, tak hanya kaum berduit, termasuk untuk rakyat kecil. "Dengan subsidi silang, bisa," kata SBY optimistis.

Menurut SBY, kemampuan dokter Indonesia tak kalah dengan dokter luar negeri. Misalnya, dokter-dokter di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.

"Ada ibu yang baru melahirkan, suaminya bertugas di Paspampres. Dilihat, ternyata pecah pembuluhnya. Dokter dan perawat bekerja dan kemudian sembuh," tutur SBY.

Presiden mengaku lebih suka berobat di Indonesia. " Saya selama ini check up kesehatan di rumah sakit dalam negeri, mudah-mudahan tidak dirujuk ke luar negeri."

"Saya harus memberi contoh, kalau presidennya check up di luar negeri bagaimana yang lain," lanjut dia.

Berobat di luar negeri kini jadi trend. Padahal, banyak rumah sakit di Indonesia yang memberikan layanan sekelas layanan rumah sakit luar negeri.

Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), Sunarso dalam Paparan Kinerja Keuangan BRI Kuartal I-2024, Kamis, 25 April 2024.

BI Rate Naik Jadi 6,25 Persen, Begini Respons Dirut BRI

Dirut BRI Sunarso menilai keputusan BI menaikkan BI Rate merupakan langkah logis, sebagai salah satu cara untuk mengendalikan nilai tukar rupiah serta inflasi.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024