Diintimidasi, HKBP Ancam Kebaktian di Istana

Gerbang Istana Kepresidenan.
Sumber :
  • Antara/ Widodo S Jusuf

VIVAnews - Penganut agama Protestan dalam naungan Huriah Kristen Batak Protestan (HKBP) di kawasan sekitar Banter Gebang, Bekasi dikabarkan tengah mendapatkan intimidasi dalam menjalankan kegiatan ibadah.

Rumadi, peneliti dari Wahid Institute menerima laporan bahwa para jemaat HKBP ini didatangi oleh sekelompok orang saat menjalankan ibadah pada Sabtu, kemarin tetapi sempat dihalau oleh polisi.

"Hari ini, mereka diintimidasi kembali," kata dia kepada VIVAnews di Jakarta, Minggu, 8 Agustus 2010. Rumadi bersama rekan-rekan yang aktif di kebebasan beragama mengaku terus memantau perkembangan kasus ini.

Menurut Rumadi, sesungguhnya intimidasi kegiatan beragama sudah dilakukan sejak sebulan lalu. Ketika itu, jemaat HKBP yang berjumlah sekitar 100 orangĀ  melaksanakan kegiatan ibadah di Pondok Indah Timur di Bekasi. Kemudian, karena tidak nyaman, mereka membeli tanah dan pindah menjalankan ibadah di lokasi tersebut.

Tetapi, sejumlah pihak menentang kehadiran tempat ibadah tersebut. Atas penolakan itu, mereka berniat mengajukan protes ke Istana Negara. "Sekitar 100 orang jemaah mereka, mengancam akan melakukan kebaktian di Istana Presiden," kata Rumadi.

Pembunuhan di Wonogiri Ternyata Motifnya Sakit Hati, Korban Tidak Boleh Balikan dengan Mantan

Kabar yang beredar, Front Pembela Islam (FPI) disebut-sebut turut dalam aksi tersebut. Namun, saat dikonfirmasi, Habib Noval, Sekretaris FPI Jakarta membantahnya.

"Tidak ada dari FPI. Tidak benar kabar tersebut. Itu masyarakat biasa," kata dia kepada VIVAnews. Menurut dia, tidak ada instruksi dari FPI pusat untuk melakukan penggerebekan atau tindakan apapun selama Ramadan.

Tak Lapor Surya Paloh, Waketum Nasdem Klaim Temui Prabowo Tanpa Wakili Partai
EVOS dan Pop Mie Rayakan 6 Tahun Kolaborasi

EVOS dan Pop Mie Rayakan 6 Tahun Kolaborasi, Perkuat Komitmen untuk Majukan Esport Indonesia

Evos raksasa esports Indonesia, dan Pop Mie, brand mie instan ternama, merayakan 6 tahun kolaborasi strategis mereka dalam memajukan industri esports Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024