Rusia Puas Hasil Otopsi Dokter Indonesia

Pesawat Sukhoi
Sumber :
  • Antara/Adnan

VIVAnews - Tim dokter Rusia tiba di Makassar, kemarin malam. Kedatangan mereka untuk mengecek hasil pemeriksaan terhadap tiga jenazah warga negara Rusia yang tewas di Makassar, Senin 13 September 2010 lalu.

Hasil pemeriksaan terhadap tiga jenazah yang tergabung dalam tim guarantee warranty (perakit) pesawat Sukhoi jenis SU 27 SKM itu, mendapat respon baik dari dokter Kedutaan Besar Rusia dr Sukhonoschenco Lenoid Marcovich.

Dalam keterangannya saat bincang-bincang dengan Kepala Bidang Kedokteran Kesehatan Polisi Kombes Pol Budyo Prasetyo, dr Sukhonoschenco Lenoid Marcovich menyatakan puas dengan hasil otopsi dokter Indonesia.

"Mereka bilang hasil otopsi yang dilakukan dokter Indonesia sudah sesuai standar internasional, dan hasilnya memuaskan," kata Kombes Budyo Prasetyo kepada wartawan, Rabu 15 September 2010.

Hal itu disampaikan dokter dari Rusia usai melihat langsung jenazah dan laporan pemeriksaan medik. "Mereka bilang pemeriksaan sudah sesuai, sekarang tinggal menunggu hasilnya saja dari Mabes Polri," tuturnya.

Saat ini, hasil pemeriksaan otopsi tiga jenazah teknisi pesawat Sukhoi sudah berada di Mabes Polri untuk diperiksa lebih lanjut, dengan tetap melibatkan tim dokter dari Rusia itu.

NASA Sebut Ada Lebih dari 5.000 Planet di Luar Tata Surya, Begini Penjelasannya

Alexander Poltorak Meksandri, (50) Voronim Sergei (55) itu meninggal pada hari yang sama Senin 13 September 2010.

Sedangkan, Koronov Viktor Savanoc (55) menghembuskan nafas terakhir, Selasa 14 September 2010, sekitar pukul 22.40 Wita di kamar VIP 201 B RS Stella Maris.

Sementara itu, dua korban lainnya yang diduga mengalami keracunan, kini masih menjalani perawatan di paviliun Sawit Rumah Sakit Dr Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Mereka adalah Andrei Savkai dan Andrei Spalov.

Laporan: Rahmat Zeena | Makassar


Pencarian pendaki di Gunung Lompobattang (Foto Ilustrasi).

Keren! Mbah Wahyuni, Pendaki Berusia 71 Tahun yang Sudah Taklukkan Banyak Gunung di Indonesia

Meskipun usia dari Mbah Wahyuni atau kerap disapa Mbah Yuni ini sudah tidak lagi muda, namun semangatnya masih sama dengan para pendaki yang usianya jauh dibawah 40 tahun

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024