- Antara/ Andika Wahyu
VIVAnews - Calon Kapolri Komjen Pol Nanan Soekarna menyatakan tidak masalah siapa pun yang dipilih Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Bambang Hendarso Danuri.
"Kami loyal kepada presiden. Presiden menunjuk siapa, tidak ada masalah bagi kami berdua," kata Nanan saat menghadiri Hari Ulang Tahun Polisi Wanita di Sekolah Polwan, Jakarta, Rabu 22 September 2010.
Dalam acara tersebut, Nanan jalan berdampingan dengan satu calon kapolri lainnya, Komjen Imam Sudjarwo yang juga menghadiri acara tersebut. Kedua calon kapolri itu jalan berdampingan.
Tak ada roman persaingan di wajah keduanya. Nanan dan Imam terus menebar senyum kepada wartawan dan polwan yang hadir dalam acara itu. Bahkan, kedua Komjen itu sempat berangkulan di depan juru foto yang mengabadikan momen kebersamaan keduanya. "Enggak ada (persaingan)," kata Nanan. Imam Sudjarwo pun menimpali pernyataan Nanan itu. "Enggak ada apa-apa," kata dia.
Nama Nanan Soekarna dan Imam Sudjarwo diusulkan oleh Mabes Polri kepada Presiden SBY untuk menggantikan Bambang sebagai Kapolri. SBY akan memilih mengajukan nama-nama yang dipilihnya untuk mengikuti proses fit dan proper tes di Dewan Perwakilan Rakyat.