SBY Ingin RI Punya Banyak Pesawat Tempur

Pesawat tempur F-22 Raptors
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Meski perang adalah solusi terakhir, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, sebagai bangsa yang besar, Indonesia harus memiliki kekuatan yang kuat dan kredibel.

"Kita memerlukan kekuatan militer yang cukup, dengan postur yang tangguh.  Diperlukan tentara yang terlatih dengan kekuatan persenjataan yang modern," kata Presiden dalam pidatonya pada Peringatan Hari TNI ke-65  di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Selasa 5 Oktober 2010.

Selain itu, diperlukan pula pengembangan kekuatan dan modernisasi persenjataan atau Alutsista (alat utama sistem senjata) TNI, secara berkelanjutan, baik Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara.

"Kita ingin di tahun-tahun mendatang lebih banyak lagi pesawat tempur yang mengudara  di atas wilayah Indonesia.  Kita ingin lebih banyak lagi armada kapal perang yang menjaga kedaulatan laut kita yang membentang luas dari Aceh sampai Papua."

"Dan kita juga ingin lebih banyak lagi satuan tempur darat yang terlatih baik dan profesional, serta siap dikerahkan ke manapun dan kapanpun, untuk mengemban tugas-tugas negara."

Disampaikan SBY, Pemerintah dengan dukungan DPR RI, telah bersepakat untuk mengalokasikan anggaran yang lebih besar bagi sektor pertahanan, tanpa mengabaikan dan mengorbankan kepentingan untuk terus meningkatkan kesejahteraan rakyat kita.

"Saya instruksikan kepada para pimpinan di jajaran Kementerian Pertahanan dan jajaran TNI, untuk menyusun rencana strategis pembangunan kekuatan pertahanan kita, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan APBN, dengan kerangka waktu (time line) yang dipercepat serta, dengan sasaran yang tepat pula."

SBY berharap ke depan kita bisa mewujudkan postur pertahanan yang makin kuat dan mencukupi, atau minimum essential force. (umi)

Momen Presiden Joko Widodo jadi Saksi Nikah Anak Wamenaker Afriansyah Noor
Pemerintah Republik Oriental Uruguay menjajaki kerja sama Jaminan Produk Halal (JPH) dengan Pemerintah Republik Indonesia.

Uruguay dan Indonesia Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal

Pemerintah Republik Oriental Uruguay menjajaki kerja sama Jaminan Produk Halal (JPH) dengan Pemerintah Republik Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024