Kalah Lawan Uruguay 1-7, Ini Analisis SBY

Uruguay Lawan Indonesia
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan globalisasi jangan dilihat sebagai ancaman. SBY menilai seharusnya Indonesia mencari peluang dari globalisasi, dan tidak terus menerus menjadi pecundang.

SBY kemudian menganalogikannya hal itu dengan dengan kekalahan Tim Nasional Sepakbola Indonesia dalam pertandingan persahabatan melawan Uruguay, Jumat pekan lalu.

"Uruguay memang posisi ke-7 dunia, di World Cup juara keempat. Sedangkan Indonesia rangking 131, beda kelasnya," kata SBY saat menerima peserta Program Pendidikan Reguler Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) di Istana Negara, Senin, 11 Oktober 2010.

Namun, SBY meminta masyarakat untuk tidak terus 'mengutuk' Timnas Indonesia yang kalah melawan Uruguay. "Jangan salahkan PSSI, pemain kita sudah berusaha keras," tuturnya.

SBY lalu mengaku telah berdiskusi dengan pelatih timnas mengenai strategi yang diambil sewaktu melawan Uruguay. "Ini strateginya ofensif atau defensif," ujar SBY.

Setelah berdiskusi, SBY kemudian mengetahui kelemahan timnas ada pada pertahanannya.  "Karena itu harus dibangun pertahanan sekuat mungkin. Kalau tidak akan kebobolan berkali-kali," ucap SBY.

SBY pun kemudian menilai mengetahui kelemahan ini merupakan peluang yang harus diperbaiki di masa mendatang.

"Ini finding opportunity. [Kemarin] lawannya Uruguay, tahun depan lawan [negara] ASEAN. Harapan saya PSSI paham swot (strength, weakness, opportunity, thread) analisis. kapan menyerang, kapan bertahan, kapan menusuk," ujar Presiden.

17 Atlet Indonesia Pastikan Tiket ke Olimpiade 2024, Berikut Daftarnya
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto saat ditemui di Taman Budaya, Yogyakarta.

PDIP: Serangan Iran ke Israel Dikhawatirkan Perburuk Perekonomian Indonesia

PDIP mengkhawatirkan dampak persoalan geopolitik global karena konflik di Timur Tengah antara Iran dengan Israel. Konflik tersebut dapat berdampak ke Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024