- AP Photo/NHK TV
VIVAnews - Kedutaan Besar RI di Tokyo menyatakan sembilan anak buah kapal (ABK) warga negara Indonesia selamat. Mereka sebelumnya dinyatakan hilang pasca-gempa dan tsunami yang menghantam Jepang, Jumat pekan lalu.
Kesembilan ABK ini merupakan awak dari KM TBI Jaya. Dalam akun situs jejaring sosial Twitter, KBRI Tokyo lantas melampirkan nama-nama ABK yang selamat. Mereka adalah:
1. Maxir Kokomure
2.Bahagia Ginting
3. Yuly Mamaghe
4. Siaga Elias
5. Hubertus Tanniels
6. Yohanes Marbun Borhat Saolan
7. Doni Siagian
8. Frederico Cabreira Serveira
9. Sidik Pramono
Sebelumnya, Pemerintah juga mengevakuasi warga negara Indonesia yang kehilangan tempat tinggal akibat tersapu tsunami. Mereka akan tiba di Jakarta, sore ini dengan pesawat Garuda.
Menurut Direktur Perlindungan WNI dan BHI, Tatang Boedi Utama Razak, sebagian besar dari WNI yang dievakuasi adalah mahasiswa yang sedang belajar di Jepang. Mereka semua berasal dari kota Sendai di prefektur (setingkat provinsi) Miyagi, salah satu wilayah terparah yang tersapu tsunami.
Karena kota tempat mereka tinggal luluh lantak, maka Tim KBRI merelokasi mereka ke Tokyo. Karena tidak mempunyai tempat tinggal, untuk sementara para WNI ini akan dikembalikan ke tanah air. "Karena tidak memungkinkan untuk dikembalikan, maka kami evakuasi," ujar Tatang.
Waspada! DBD di Indonesia Melonjak Hampir 3 Kali Lipat pada Kuartal I 2024
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) terjadi di Indonesia pada kuartal I tahun 2024. Hingga Maret 2024, terdapat 43.271 orang yang menderita DBD dan 343 jiwa meregang nyawa.
