Kesaksian Korban Granat di Aceh

Serpihan granat di Mako Brimob
Sumber :
  • Desy Afrianti

VIVAnews - Granat yang meledak di Jalan Teuku Daud Bereueh  Banda Aceh sekitar pukul 19.30 WIB, Kamis 1 Desember 2011, melukai tiga orang warga. Granat itu jatuh di depan Wisma Lampriek yang bersebelahan dengan rumah singgah Seketaris Menkopolhukam di Aceh.

Ardamen (20 tahun) salah seorang korban penggeranatan menuturkan, saat peristiwa itu dia sedang melintas jalan itu menuju rumahnya di kawasan Lamgugob. Tiba-tiba ada ledakan keras di sisi kiri jalan.

"Motor saya tidak sempat jatuh karena bisa saya kendalikan," kata mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala Banda Aceh itu saat ditemui  di rumah Sakit Umum Zainoel Abidin Banda Aceh, Kamis 1 Desember 2011.

Dia mengatakan tidak melihat pelaku karena di lokasi kejadian kondisinya remang-remang. "Saya saat itu terus mendorong motor ke tempat terang, sampai disitu baru terlihat sudah luka," ujar Ardeman yang mengalami luka di atas lutut.

Begitu juga dengan dua korban lainnya yaitu Erliana (23), Erlia (22) kakak beradik, warga Prada Banda Aceh. Mereka juga tak melihat pelaku. "Kami juga sedang melintas di jalan itu, jadi tidak sempat melihat pelaku," ujarnya.

Sekitar pukul 22.30 WIB polisi telah membuka Jalan Teuku Daud Bereuh yang sempat ditutup untuk proses olah tempat kejadian perkara. Polisi belum bisa memberikan keterangan mengenai peristiwa itu.

Di lokasi juga tampak Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam Mayjen TNI Amiruddin Usman. Mengenakan safari krem, Amiruddin tampak ikut menyaksikan proses identifikasi yang dilakukan polisi di depan rumah singgah Seketaris Kementerian Politik dan Keamanan itu.

Aksi pelemparan granat ini merupakan aksi kedua setelah sebelumnya kantor tim sukses calon Gubernur Aceh Irwandi Yusuf-Muhyan Yunan, digranat pada Selasa, 30 November 20011, jelang tenggah malam. Kantor tim sukses itu hanya berselang dua rumah dari lokasi meledaknya granat malam tadi. (eh)

Laporan : Riza Nasser | Aceh

Cekcok Hebat dan Bergumul di Kamar, Suami Sadis Ini Tega Bunuh Istri Pakai Obeng
(Tengah) Anggota Komisi C DPRD DKI, Esti Arimi Putri

Legislator Soroti Daya Beli Gen Z di Jakarta, Bisa Berkontribusi Besar Kendalikan Inflasi

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, Esti Arimi Putri menilai pentingnya upaya pemberdayaan daya beli terhadap semua golongan demi mengendalikan inflasi.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024