Din: Petinggi Demokrat Tak Boleh Diam

Din Syamsuddin
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, menyarankan agar Nazaruddin dan Rosa membuka secara transparan siapa saja yang terlibat dalam kasus korupsi Wisma Atlet.

"Buka saja semuanya secara tranparan, siapapun yang terlibat," ujarnya di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, 19 Januari 2012.

Din juga menyarankan agar Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, turut membuka bagaimana yang sebenarnya terjadi jika dipanggil oleh KPK.

"Saya kira seorang Anas tidak akan tinggal diam. Ketua dan pembinanya juga nggak boleh tinggal diam, harus ikut bersuara, termasuk soal Nazar menghadap SBY sebelum ke Singapura. Kenapa sekarang ditutup-tutupi, apa yang terjadi?" kata dia.

Din mengatakan, KPK juga harus memanggil nama-nama yang disebut-sebut Nazaruddin dan Rosa dalam persidangan.

"Saya juga mendengar Nazaruddin menyebut nama-nama lain. Kesaksian di pengadilan tidak otomatis apalagi tanpa bukti, tapi kalau itu adanya, sebaiknya dibuka seada-adanya," pungkasnya. (ren)

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024