- RHA/ VIVAnews
VIVAnews - Mobil Honda Jazz yang menabrak 15 orang pejalan kaki di Makasar, Sabtu kemarin, 28 Januari 2012, ternyata ingin dibeli oleh Zainuddin, ayah HRR.
Mobil tersebut bahkan sudah diinapkan di rumah Zainuddin selama beberapa hari. Ini karena ingin melihat kondisi mobil, sebagai salah satu perjanjian dari proses transaksi tersebut.
Zainuddin mengatakan rencananya pada Jumat, sehari sebelum kejadian, mobil tersebut akan dijemput sang pemilik, Nadir. Namun, karena alasan berhalangan, Nadir batal datang mengambil mobil tersebut.
"Padahal mobil itu sudah saya cuci bersih karena akan dijemput sama Pak Nadir," kata Zainuddin kepada VIVAnews.com, Minggu 29 Januari 2012.
Namun sialnya, mobil yang tidak lama lagi akan menjadi miliknya ini justru mengalami kecelakaan. Kejadian itu berawal, saat ia sedang berada di warung coto miliknya. Mobil tersebut digunakan diam-diam oleh anaknya, HRR. Ia mengaku kaget setelah menerima telepon dari Nadir jika mobilnya menabrak 15 orang saat dikendarai HRR.
Menurut Zainuddin, aksi nekat HRR dilakukan saat ia ingin membeli ayam goreng di Jalan Baji Gau, yang lokasinya dekat sekolah HRR. Zainuddin mengaku kaget dan tidak menyangka jika anaknya nekat mengendarai mobil. "Apalagi saya selama ini tidak pernah mengizinkan nyetir mobil," kata Zainuddin.
Berdasarkan laporan ke kepolisian, seluruh korban hanya mengalami luka ringan. Sejumlah korban yang sempat dilarikan ke sejumlah RS di Makassar, sejak Sabtu malam sudah kembali ke rumah masing-masing.
"Lukanya hanya lecet di beberapa bagian badan. Semua korban yang bersamaan dengan saya di RS Haji Makassar juga sudah pulang," kata Ridwan, salah seorang korban luka akibat peristiwa tersebut.
Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap HRR. Diketahui, HRR tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) karena memang belum cukup umur untuk mengendarai mobil.
Berikut daftar nama-nama korban yang mengalami luka ringan:
1. Sang Made Mahadewa, TNI (29 tahun), alamat Asrama Yon Armed Mapaoudang.
2. Ridwan Japri, swasta (46 tahun), alamat Jl. Abd Kadir.
3. Andi Safari, PNS (41 tahun), alamat BTN Tabaria blok F3 No.10
4. Gama, tukang becak (37 tahun), alamat Bontoduri.
5. Farid, pelajar (14 tahun), alamat Jl. Dg Tata 1 No.19.
6. Rahmat Hidayat, pelajar (14 tahun), alamat Jl. Dg Tata 3.
(eh)
Hati-hati, 7 Dosa Bikin Pasangan Ogah Bercinta
Jangan lakukan kesalahan atau dosa ini kalau kamu mau hubungan bercinta kamu jadi berantakan.
