Lagi, TNI Ditembak OPM, Senjata Dirampas

Ilustrasi/Pencarian kelompok bersenjata di Papua
Sumber :
  • Banjir Ambarita| Papua

VIVAnews - Kelompok separatis bersenjata Organisasi Papua Merdeka kembali beraksi di Mulia Puncak Jaya Papua, Kamis 8 maret sekitar pukul 10.00 WIT. Kali ini sasarannya seorang anggota TNI bernama Pratu La Ode Alwi. Dia ditembak dan senjatanya dirampas.

Dari data yang berhasil dihimpun, insiden ini bermula ketika Pratu La Ode bersama salah seorang rekannya melintas di depan kios Cipta Jaya Kota Lama Mulia. Mereka menumpang mobil truk.

Tiba-tiba, sekelompok OPM yang terdiri dari lebih dari tiga orang, menghadang truk tersebut. Para pelaku kemudian memberondong para prajurit TNI itu. Peluru mengenai bagian kepala La Ode. OPM lalu merampas senjata jenis SS1 milik korban.

Usai beraksi, para pelaku langsung melarikan diri masuk hutan. Pratu La Ode langsung dilarikan ke RS Mulia. Kondisinya saat ini dalam keadaan kritis.

Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Muhamad Erwin Safitri membenarkan insiden itu. "Salah seorang anggota kami ditembak dan senjatanya dirampas," kata Erwin.

Menurut Pangdam, La Ode ditembak saat melintas di lokasi kejadian. "Para pelaku menembak dengan cara memberondong, namun hanya satu yang kena," ujarnya.

Saat ini, pasukan TNI sedang memburu para pelaku.  (kd)

Kabar Gembira Ini untuk Penggemar BTS dan Kopi
Hwang Sun-hong,

Lawan Timnas Indonesia U-23, Pelatih Korea Khawatir karena Hal Ini

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Korea Selatan U-23 pada laga perempat final Piala Asia U-23 2024. Duel berlangsung di Abdullah bin Khalifa Stadium, Jumat dini hari

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024