Mahfud MD: Pimpinan KPK Jangan Gengsi

Pimpinan KPK Bahas Isu Perpecahan
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menyarankan agar pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi jangan merasa gengsi untuk saling berdamai jika memang terjadi perpecahan.

"Jika betul terjadi perpecahan tidak boleh gengsi. Karena kalau KPK itu sampai hancur efeknya bangsa ini akan rugi besar," kata Mahfud MD saat ditemui VIVAnews di Yogyakarta, Minggu 1 Maret 2012.

Mahfud menyatakan, jangan sampai terjadi kehancuran pada lembaga pemberantasan korupsi hanya karena perbedaan pendapat diantara pimpinannya. Apalagi perbedaan pendapat untuk masalah-masalah yang sifatnya teknis prosedural dalam pengambilan keputusan.

"Itu saja tidak perlu dibebani," kata Mahfud. Dia menambahkan, jika memang sudah terlanjur terjadi perpecahan diantara pimpinan KPK, maka para pimpinan KPK supaya memperbaiki hubungan dengan segera.

"Kalau ada keterlanjuran, itu supaya diperbaiki," saran Mahfud. Mahfud juga menyarankan agar antara pimpinan KPK mengesampingkan rasa gengsi untuk melakukan rekonsiliasi. Itu sepatutnya segera dilakukan demi lembaga pemberantasan korupsi yang menjadi harapan masyarakat sebagai unjung tombak dalam pemberantasan korupsi di republik ini.

"Sekarang masih ada waktu untuk diperbaiki, masing-masing jangan merasa gengsi. Perbaiki demi KPK, kalau sudah demi KPK itu artinya demi bangsa," kata Mahfud.

Pimpinan KPK sendiri sudah berkali-kali membantah terjadi perpecahan internal. Bahkan, Ketua KPK Abraham Samad menepis tudingan dia adalah pejabat superior dan one man show alias mau menang sendiri dalam mengambil sejumlah putusan KPK. Ini termasuk penetapan Angelina Sondakh dan Miranda Swaray Goeltom sebagai tersangka dan pengembalian sejumlah penyidik KPK ke instansi asalnya.

"Kemarin saya sudah sampaikan ke humas tentang adanya beberapa akun di Twitter yang menurut saya bertujuan mendiskreditkan saya. Jangka panjangnya menendang saya di KPK. Isi akun tersebut bertentangan dengan yang terjadi di KPK," kata Abraham Samad saat menggelar temu wartawan di kantor KPK, Jakarta, Kamis 15 Maret 2012. (umi)

Jayabaya Ramal Kemunculan Gempa Besar hingga Renggut Korban Jiwa, Begini Terjemahannya
Launching New Honda Jazz

Mobil Bekas di Bawah Rp100 Juta: Ada MPV Mewah dan Hatchback Keren

Bagi Anda yang ingin memiliki mobil dengan budget terbatas, tak perlu khawatir! Saat ini banyak pilihan mobil bekas berkualitas dengan harga di bawah Rp100 juta yang bisa

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024