- REUTERS/Sigit Pamungkas
VIVAnews - Umat Hindu di sekitar Gunung Bromo kembali menggelar upacara tahunan, Kasada. Festival ini digelar sebagai bentuk ungkapan syukur.
Suku Tengger yang bermukim di sekitar gunung membawa berbagai sesajen untuk dilemparkan ke dalam kawah Gunung Bromo. Mulai dari tanaman hasil bumi sampai hewan ternak.
Masyarakat Tengger menggelar upacara ini sebagai ungkapan rasa syukur kepada dewa-dewa Hindu atas keselamatan dan kesejahteraan.
Klik foto upacara tersebut di
Kata 'bromo' sendiri berasal dari Bahasa Sanskerta, Brahma, salah satu Dewa Utama Umat Hindu. Sehingga, Suku Tengger meyakini Gunung Bromo sebagai gunung suci.
Setahun sekali masyarakat Tengger mengadakan upacara Yadnya Kasada atau Kasodo. Upacara ini bertempat di sebuah pura yang berada di bawah kaki Gunung Bromo utara. Upacara kemudian dilanjutkan ke puncak Gunung Bromo.
Upacara diadakan pada tengah malam hingga dini hari setiap bulan purnama sekitar tanggal 14 atau 15 di bulan Kasodo (kesepuluh) menurut penanggalan Jawa. Tahun ini, tanggalan ini jatuh pada Sabtu lalu. (umi)
Kabar Sandra Dewi Dicekal Kejagung, Pengacara Harvey Moeis Bilang Begini
Harris Arthur Hedar selaku kuasa hukum Harvey Moeis, menampik kalau Sandra Dewi dicekal Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus korupsi tata niaga timah.
