Kejahatan Jelang Lebaran Tembus 1.700 Kasus

Bonek tersangka pencurian
Sumber :
  • VIVAnews/ Pambudi Eko, Bojonegoro

VIVAnews - Markas Besar Polri menyatakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat selama lima hari pelaksanaan Operasi Ketupat 2012 yang dimulai sejak 11 Agustus 2012 atau H-9 hingga tanggal 15 Agustus 2012, secara umum cukup kondusif.  Meski demikian, Polri meminta masyarakat untuk tetap waspada.

"Dari lima hari itu, tercatat 1.729 kasus kejahatan terjadi," kata Kadiv Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Anang Iskandar di Mabes Polri, Jakarta, Kamis 16 Agustus 2012.

Anang memaparkan gangguan kriminalitas yang terjadi pada Rabu 15 Agustus 2012 (H-5) sebanyak 277 kasus, dibandingkan dengan data kejahatan yang terjadi pada hari Selasa 14 Agustus 2012 (H-6) sebanyak 422 kasus, jumlah kejahatan mengalami penurunan sebanyak 145 kasus atau 34,36 persen.

"Polda yang memiliki kejahatan tertinggi sampai pada 15 Agustus 2012 secara berurutan adalah Jawa Barat (Jabar) 28 kasus, Jawa Timur (Jatim) 28 kasus, Sulawesi Selatan (Sulsel) 24 kasus, Kalimantan Tengah (Kalteng) 15 kasus, Kalimantan Timur (Kaltim) 15 kasus," terangnya.

Anang menambahkan, ada 5 jenis kejahatan yang menonjol di H-6 dan H-5 tersebut. Di antaranya adalah pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan kekerasan senjata api, pencurian sepeda motor, dan penganiayaan berat.

"Jadi jumlah H-6, 103 kasus, H-5, 95 kasus. Turun, 33,38 persen," ucap Anang. (umi)

Top Trending: Hal yang Terjadi Jika Indonesia Tak Dijajah hingga Tawuran Brutal Antar Pelajar
Pelita Jaya memastikan tiket ke putaran final BCL Asia 2024

Perbasi Apresiasi Sukses Pelita Jaya Tembus Babak Utama BCL Asia

PP Perbasi mengapresiasi tim Pelita Jaya Bakrie Jakarta yang berhasil lolos ke babak utama Basketball Champions League (BCL) Asia 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024