- ANTARA/Yusran Uccang
VIVAnews - Dua orang tewas saat tawuran pecah di dalam kampus Universitas Negeri Makassar, Sulawesi Selatan, kemarin petang. Salah satu korban tewas ternyata bukan lagi mahasiswa.
"Korban tewas yang kediamannya di Bulukumba, statusnya mahasiswa DO (Drop Out)," kata Staf Khusus Mendikbud bidang Komunikasi dan Media, Sukemi, dalam perbincangan dengan VIVAnews, Jumat 12 Oktober 2012.
Korban tewas yang tinggal di Bulukumba adalah Rezky Munandar, mantan mahasiswa jurusan Teknik Otomotif. Informasi yang diterima VIVAnews, Rezky dikeluarkan dari kampus tahun 2011. "Kami tidak tahu alasan dia dikeluarkan," kata Sukemi.
Sedangkan satu korban tewas lainnya masih berstatus mahasiswa UNM, yakni Heryanto yang juga mahasiswa jurusan Teknik Otomotif angkatan 2008. Saati ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh sedang melayat ke kediaman Heryanto di Enrekang.
Heryanto dan Rezky tewas saat tawuran kedua. Tawuran pertama yang terjadi di dalam kampus sempat terhenti saat para korban luka dibawa ke RS Haji, Makassar.
Namun, aksi tawuran mereka kembali terjadi di depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan halaman Rumah Sakit Haji ketika kedua kelompok mahasiswa itu mendatangi rumah sakit sekitar pukul 15.00 Wita.
Kedatangan mereka ingin menjenguk rekannya yang terluka akibat aksi tawuran di kampus UNM. Di rumah sakit inilah, dua korban tewas. (ren)
Menyelami Dampak Negatif FOMO pada Pengguna Media Sosial
Fenomena FOMO, yang ditandai oleh perasaan tidak nyaman karena merasa tertinggal dalam hal-hal tertentu, menjadi perhatian dalam diskusi.
