VIDEO: Juru Parkir Solo Pakai Seragam Batik Lurik

Ilustrasi tukang parkir.
Sumber :
  • VIVAnews/Maryadie
VIVAnews - Petugas parkir berseragam warna oranye mungkin sudah biasa. Namun bagaimana bila petugas parkir berseragam lurik layaknya abdi dalem keraton? Tentu lebih menarik dan nuansa tradisional Jawa menjadi lebih terasa. 
Mau Beli Toyota Rush GR Sport, Segini Cicilannya per Bulan

Ide inilah yang tak lama lagi segera terealisasi di Kota Solo Jawa Tengah. Para petugas parkir di Solo nantinya akan memiliki ciri khas tersendiri, berbeda dengan kota-kota lain. 
Presiden Jokowi Terima Kunjungan Menlu Cina Wang Yi

Mereka akan mengenakan seragam lurik, pakaian khas Jawa yang terbuat dari kain tenun. Ide yang disampaikan oleh Walikota Solo Hadi Rudyatmo ini mendapat sambutan antusias dari warga Solo. 
Teuku Rifnu Wikana Ungkap Kronologi Tabrak Lari yang Menimpa Keluarganya


Rencana tersebut ternyata sudah ada sejak akhir 2012 lalu dan akan terwujud pada tahun ini. 

"Juru parkir juga masyarakat umum, jadi jangan menganggap juru parkir adalah masyarakat yang terpinggirkan. Sehingga dengan digantikan seragam lurik ini menunjukkan bahwa pemkot Surakarta bersama masyarakat kota Solo bahwa pendidikan karakter tidak hanya di tingkat pendidikan saja namun di masyarakat umum juga perlu adanya pemahaman karakter kota Solo itu sendiri," kata Walikota Solo, Hadi Rudyatmo. 

Para juru parkir di Solo merasa bangga jika nantinya jadi mengenakan pakaian lurik karena bisa menonjolkan budaya lokal. 

"Alhamdulillah kalau diganti. Memang ada wacana dulu dari Wakil Walikota bapak Rudi (saat Jokowi masih menjadi Walikota Solo) tapi sampai sekarang belum terealisasi. Pada prinsipnya saya secara pribadi setuju karena lurik mencitrakan kota Solo sebagai kota batik," kata salah satu juru parkir Kota Solo, Atang Sanjaja.

Senada dengan Atang, Iwan yang sehari-hari juga bertugas sebagai juru parkir pun setuju jika kebijakan seragam lurik itu segera diterapkan. "Mau dikasih seragam lurik dari pak Walikota itu bagus. Bisa rapi semua di Solo," tuturnya. (eh)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya