- VIVAnews/Aceng Mukaram
VIVAnews – Tim SAR Pontianak berhasil menyelamatkan 17 orang yang sempat hilang dalam insiden dua kapal tenggelam di perairan Kalimantan, Senin, 8 April 2013. Seperti diketahui kapal tenggelam pada waktu nyaris bersamaan pada Minggu kemarin, 7 April 2013.
Satu kapal nelayan karam di perairan Muara Jungkat, Kabupaten Pontianak, dan satu kapal kargo juga tenggelam perairan Padang Tikar, Kabupaten Kubu Raya. Sebanyak 20 ABK sempat dikabarkan hilang dalam peristiwa nahas tersebut.
“Di perairan Padang Tikar Kabupaten Kubu Raya, 10 orang sudah kami temukan dalam keadaan selamat hari ini. Untuk yang di perairan Muara Jungkat Kabupaten Pontianak hanya ditemukan 7 orang saja. Sementara yang tiga orang masih dalam tahap pencarian," kata Kepala Seksi Operasional SAR Pontianak, Prayitno kepada VIVAnews.
Pada saat kejadian, kata Prayitno, cuaca buruk tengah melanda perairan Kalimantan Barat. Adapun bangkai kapal yang tenggelam sudah tak terlihat lagi dan kemungkinan hanyut. Prayitno mengatakan, pihaknya akan berusaha keras agar tiga awak kapal lainnya segera ditemukan.
“Kami fokus evakuasi,” ucapnya.
Teuku Rifnu Wikana Ungkap Keponakan yang Jadi Korban Tabrak Lari adalah Anak Berprestasi
Salah satu korban tabrak lari itu, keponakan Teuku Rifnu Wikana yang bernama Teuku Ray adalah anak yang berprestasi. Akibat kejadian itu, Ray mengalami patah tulang.
