Megawati Bandingkan Pasar Ikan Indonesia dan Jepang

Megawati Menghadiri Gerakan Nelayan Tani Indonesia
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews-
Chelsea Proteksi Raheem Sterling dari Hinaan Fans
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri merasa prihatin dengan kondisi pasar ikan yang ada di Indonesia. Keadaannya berbeda jauh dengan pasar ikan yang ada di negara Jepang.

Heboh Dugaan TPPO, Begini Pengakuan Mahasiswa Unnes saat Ikuti Ferienjob di Jerman

Meniru gaya blusukan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo atau yang biasa di panggil Jokowi, Megawati pun melakukan blusukan ke pasar-pasar ikan di Jepang.
Putra Tamara Bleszynski Ditabrak Orang Tak Bertanggung Jawab di Depan Rumah


"Saya memang meniru gaya blusukan Jokowi saat berada di Jepang," kata Megawati, saat ditemui di acara Deklarasi Gerakan Nelayan Tani Indonesia, di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta, 13 April 2013.


Megawati menceritakan, saat berada di Jepang ia mendatangi tempat pelelangan ikan di Jepang. "Saya ingin membandingkan pasar ikan di Jepang dengan di Indonesia. Hasilnya, tempat pelelangan ikan di Jepang sangat bersih dan tidak bau amis," ujarnya.


"Berbeda dengan yang ada Muara Angke, tempatnya kotor, jorok, dan bau amis," lanjut Megawati.


Saat memperhatikan pasar ikan di Jepang, perhatian Megawati tertuju pada ikan tuna yang besar dan segar. Kemudian ia bertanya kepada pemandu wisatanya, dari mana asal ikan tuna itu. Megawati pun kaget mendengat jawaban pemandu wisatanya.


"Ternyata ikan itu berasal dari Indonesia. Dan yang membuatnya kaget lagi ikan-ikan tuna itu ada juga yang di impor ke Indonesia. Bayangkan bagaimana itu bisa terjadi," kata Megawati.


Ia pun berpesan kepada para nelayan di Muara Angke. Untuk meningkatkan sektor kelautan para nelayan harus menambah kecintaannya terhadap lingkungan. Harus ada kemauan untuk memperbaiki keadaan lingkungannya.


"Maka PDI Perjuangan mendirikan organisasi Gerakan Nelayan Tani Indonesia (GANTI) agar tercipta sinergi dalam memperbaiki kesejahteraan nelayan. GANTI harus membuat tindakan nyata, bukan hanya asal buat," tutup Megawati. (eh)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya