Dirut Lion: Kami Tidak dalam Kapasitas Menjelaskan Penyebab Kecelakaan

Pesawat Lion Air Jatuh di Laut Bandara Ngurah Rai, Bali, beberapa waktu silam.
Sumber :
  • breaking news-tvOne
VIVAnews – Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait, mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan penyebab jatuhnya pesawat Lion Air jenis Airbus 737-800 di laut dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Sabtu, 13 April 2013. Akibat kecalakaan ini, bagian belakang badan pesawat terbelah.
TERPOPULER: Ramalan Zodiak Hingga Anemia Aplastik yang Diderita Babe Cabita

"Dugaan awal penyebab perlu didalami lagi. Kami tidak dalam kapasitas menjelaskan soal itu. Ada ahlinya," kata Edward.
Kapolres-Wali Kota Jaksel Kompakan Patroli Malam Takbiran Pakai Motor

Berdasarkan laporan awal, lanjutnya, saat kecelakaan itu terjadi kondisi cuaca dalam pandangan mata tidak bermasalah. "Cuaca saat pesawat akan mendarat kalau pandangan mata tidak bermasalah, tapi tidak bisa dipastikan oleh pandangan mata saja," katanya.
Tiga Mahasiswa ITB Wakili Indonesia di Ajang Brandstrom di Inggris

Lion Air yang terbang dari  Banjarmasin, dan kemudian transit di Bandung itu tergelincir sekira pukul 15.20 WITA. Peristiwa nahas itu terjadi sesaat sebelum pesawat mendarat.

"Ada 101 penumpang dan tujuh kru. Terdiri dari 95 orang dewasa, 5 anak-anak dan satu bayi. Semuanya selamat, satu korban luka dibawa ke Rumah Sakit Kasih Ibu," katanya lagi.

Humas Angkasa Pura Ngurah Rai, Sherly Yunita juga telah memastikan pesawat itu mengangkut 101 penumpang. Dari informasi yang diterimanya, seluruh penumpang dalam keadaan selamat. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya