Hasil Hitung Cepat, Incumbent Unggul di Pilkada Madiun

Calon incumbent bupati Madiun, Muhtarom.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Siswowidodo
VIVAnews
Neta Pamer Mobil SUV Baru Rp200 Jutaan
– Pasangan
incumbent
Dewas KPK Gelar Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei terkait Dugaan Penyalahgunaan Wewenang
Muhtarom-Iswanto (Muis) unggul di Pilkada Kabupaten Madiun 2013 dengan perolehan suara 56,36 persen versi hitung cepat lembaga survei Proximity, Rabu 19 Juni 2013.
Media Asing Beri Julukan untuk Timnas Indonesia U-23: Tim Pengacau

Pasangan yang diusung Partai Demokrat dan PKB itu menyisihkan tiga pasangan lain, yaitu Sukiman-Suprapto yang diusung PDIP dan Golkar (39,93 persen suara), Widi Priyanto-Soentoro dari jalur perseorangan (1,70 persen suara), dan Soemardi-Dimyati Dahlan (1,57 persen).


“Ini kemenangan telak bagi pasangan nomor urut satu itu. Banyak faktor yang mendasari kemenangan tersebut. Selain karena kerap turun ke bawah, calon lebih populer dan dianggap sukses saat menjabat di periode pertama,” ujar Direktur Proximity, Whima Edy, di Surabaya.


Menurut Whima, banyaknya kebijakan dan program pemerintah yang pro rakyat membuat masyarakat Kabupaten Madiun kembali mempercayai calon
incumbent.
“Popularitas keduanya sangat tinggi. Elektabilitas mereka juga lebih baik dibanding pasangan lain,” kata dia.


Dari 598.448 warga yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Madiun, tingkat partisipasi masyarakat mencapai 68,71 persen. Artinya sebanyak 31,29 persen masyarakat Kabupaten Madiun tidak menggunakan hak pilihnya alias  golput.


Hasil hitung cepat Proximity itu mengambil sampel di 150 dari 1.261 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 206 desa/kelurahan Kabupaten Madiun. Total sampel pemilih sebanyak 71.550 orang dengan tingkat kesalahan 1 persen. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya