- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Ketua Dewan Pers Bagir Manan meminta aparat penegak hukum untuk segera menindak kawanan yang menyerang kantor redaksi Celebes TV di Makassar, Sulawesi Selatan. Selain menyerang secara brutal, para pelaku juga melukai narasumber yang tengah menghadiri siaran langsung di televisi lokal itu.
"Kami meminta kepada polisi untuk menindak mereka yang melakukan kekerasan," ujar Bagir di Jakarta, Rabu 26 Juni 2013.
Bagir mengimbau para wartawan agar selalu waspada terhadap segala bentuk intervensi dan kekerasan, terlebih mendekati Pemilu. "Menghadapi Pemilu kemungkinan kekerasan terhadap wartawan menjadi lebih keras. Kita harus konsolidasi menghadapi resiko itu. Untuk itu, saya menganjurkan kepada semua media mempersiapkan wartawannya menghadapi kemungkinan seperti itu," tutur mantan Ketua Mahkamah Agung ini.
Seperti telah diberitakan, puluhan orang yang mengenakan atribut salah satu pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar mengobrak-abrik studio Celebes TV, Senin malam kemarin.
Mereka menyerang dan memukuli salah satu narasumber di acara live Celebes TV Makassar, di Menara Bosowa, lantai 15. Menurut salah seorang karyawan Celebes TV Makassar, Ahmad, insiden itu terjadi sekitar pukul 20.30 WITA, saat berlangsung diskusi politik yang membahas konstelasi politik menjelang pemilihan Walikota Makassar.
Redaksi Celebes TV menghadirkan dua narasumber, yakni kader Golkar Arsyad dan pengamat politik, Firdaus Muhammad. Meski sejumlah karyawan Celebes TV berusaha menghalau, namun massa berhasil masuk hingga ke studio. Beberapa orang dari kelompok itu kemudian mendatangi Arsyad, lalu menendang dan memukulnya. (kd)
PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Apa?
Presiden terpilih Prabowo Subianto sudah mendatangi markas PKB pada Rabu kemarin.
