Tutup Dua Jam

Bandara Adi Sucipto Kembali Normal

VIVAnews - Bandara Adi Sucipto, Yogyakarta sempat ditutup  sekitar dua jam akibat hujan deras yang melanda wilayah itu. Saat ini, kondisi sudah normal kembali. Penerbangan Garuda yang sempat dialihkan ke Bandara Djuanda, Surabaya, kini sudah mendarat mulus di Kota Gudeg itu.

"Sudah cerah semua wajah-wajah penumpangnya. Cuma saat ini terjadi penumpukan penumpang yang baru datang dari dua penerbangan yang seharusnya tiba siang tadi," kata Airport Duty Mananger Bandara Adi Sucipto, Yogyakarta, Harry saat dihubungi VIVAnews, Sabtu 21 Maret 2009.

Penutupan bandara, kata Harry, terjadi antara pukul 13.50-15.30 WIB.  Penutupan terjadi akibat cuaca buruk. Hujan deras yang melanda Yogyakarta membuat jarak pandang menjadi terbatas, sehingga pihak bandara menginformasikan kepada pilot pesawat yang hendak mendaratkan pesawatnya di Yogya.

Menurut Harry, ada dua pesawat yang batal mendarat, yakni dua penerbangan dari Jakarta milik maskapai Lion dan Garuda. Setelah mendapat informasi dari pihak bandara bahwa jarak pandang sangat terbatas, pilot Lion yang sudah setengah perjalanan memutuskan return to base  atau kembali ke Jakarta. Sedangkan Garuda memutuskan mendarat sementara di Bandara Djuanda, Surabaya.

"Tapi dua pasawat ini sekarang sudah mendarat di Yogya, baru saja. Makanya sekarang ini menumpang yang baru datang terlihat menumpuk. Tapi ini hal biasa," katanya

Menurut Harry, penutupan bandara ini tidak mengganggu jadwal penerbangan pesawat. "Hanya dua itu saja," katanya.

Terpopuler: KPU Tetapkan Presiden Baru, Prabowo Sebut Senyum Anies Berat
Siswa melakukan praktik proses produksi industri di unit pendidikan Kemenperin.

Vokasi Industri Kemenperin Buka Pendaftaran Sampai 31 Mei

Untuk tahun 2024, terdapat kuota pendaftaran sebanyak 1.702 kursi untuk politeknik dan akademi komunitas Kemenperin, serta 562 kursi untuk SMK Kemenperin.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024