Vanny: Banyak Uang, Freddy Jadi Raja di Penjara

Vanny Rossyane
Sumber :

VIVAnews - Freddy Budiman, gembong narkoba internasional terpidana mati yang menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cipinang, Jakarta Timur, berkuasa di dalam penjara karena memiliki banyak uang.

Vanny Rossyane, mantan kekasih Freddy yang juga model majalah dewasa yang membongkar kebobrokan sistem di lapas itu mengatakan, karena banyak uang, Freedy sangat ditakuti.

"Uang adalah raja, siapa punya uang, di situ (lapas) jadi raja," kata Vanny kepada VIVAnews, Jumat, 26 Juli 2013.

Menurut Vanny dirinya pernah bertanya apakah boleh menggunakan narkoba di ruang kepala lapas. Bila ada petugas datang, Freedy langsung memberi uang tutup mulut.

"Saya tanya ini tidak apa-apa pakai (sabu) di sini, kata Abang (Freddy) kalau ada yang lihat juga merem aja. Kalau petugas ketok-ketok langsung dikasih Rp1 juta langsung pergi," katanya.

Vanny memastikan, dirinya sudah lebih dari 10 kali mengunjungi Freddy dan menggunakan narkoba di ruang Kalapas atau ruang yang ada di sebelahnya.

"Saya yakin itu ruang Kalapas karena Abang sendiri yang bilang. Dia tidak pernah bohong sama saya. Kalau ada orang datang saya pura-pura main HP," katanya.

Aurel Hermansyah dan Keluarga Terjebak di Bandara Dubai Berjam-jam, Bisa Pulang ke Indonesia?

Wanita berambut panjang itu tidak takut masuk penjara dan siap mati karena pernyataannya kepada media untuk membongkar sistem di Lapas Cipinang. "Saya tidak takut mati. Kalau saya mati tiba-tiba, itu pasti perbuatan Freddy dan Anggita Sari. Mereka pasti yang ngerjain saya," kata Vanny lagi.

Vanny memastikan punya banyak bukti mengenai apa yang dia sebutkan melalui media. Dan dia tidak memiliki kepentingan apa-apa kecuali menyampaikan kebenaran untuk membongkar apa yang sebenarnya terjadi di dalam lapas.

"Saya nggak punya kepentingan apa-apa. Saya punya bukti-bukti foto di dalam lapas, meski saya tidak pernah foto dengan Freddy," katanya. (eh)

Ilustrasi logo Mahkamah Konstitusi.

MK Kirim Surat ke Pihak Anies dan Ganjar untuk Hadiri Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Para pihak yang berperkara bakal didudukan dalam satu majelis yang sama di sidang putusan sengketa Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024